Rabu 27 Nov 2019 23:20 WIB

Dugaan Plagiarisme, UGM Panggil Rektor Uness Klarifikasi

Hasil klarifikasi akan ditentukan pada Desember mendatang.

Red: Nashih Nashrullah
Kampus UGM Yogyakarta/Ilustrasi
Foto: Republika
Kampus UGM Yogyakarta/Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA—  Senat Akademik Universitas Gadjah Mada (UGM) memanggil Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes), Fathur Rokhman, Rabu (27/11), untuk mengklarifikasi dugaan plagiarisme penulisan disertasinya saat menempuh program doktoral di kampus UGM.

Saat tiba di Gedung Pusat UGM, Fathur Rokhman yang juga didampingi penasihat hukumnya lantas menuju Ruang Sidang Senat Akademik UGM untuk melakukan pertemuan tertutup dengan Ketua Senat Akademik UGM Hardyanto Soebono serta anggota Dewan Kehormatan Universitas (DKU) UGM.

Baca Juga

Setelah itu, Fathur juga diterima Rektor UGM Panut Mulyono di ruang kerjanya. "Jadi, ini klarifikasi soal apa yang dia lakukan yang diduga plagiarisme," kata Ketua Senat Akademik UGM Prof. Hardyanto Soebono seusai pertemuan itu.

Menurut Hardyanto, pemanggilan terhadap Fathur Rokhman dilakukan setelah UGM menerima aduan terkait dengan dugaan plagiarisme yang dilakukan Rektor Unnes itu.