Jumat 07 Feb 2020 13:49 WIB

Dorong Cinta Budaya, SDI Al Azhar Gelar Culture Day

Culture Day adalah kegiatan tahunan SDI Al Azhar Harapan Indah untuk kenalkan budaya

Culture Day adalah kegiatan tahunan SDI Al Azhar Harapan Indah untuk kenalkan budaya
Foto: SDI Al Azhar Harapan Indah
Culture Day adalah kegiatan tahunan SDI Al Azhar Harapan Indah untuk kenalkan budaya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  SD Islam Al-Azhar Harapan Indah mengadakan kegiatan Culture day di Auditorium dengan mengusung tema "Exotic Indonesia" Jumat pekan lalu.Tema ini diusung untuk mendorong siswa siswi lebih mengenal keberagaman mulai dari agama, suku, tarian, makanan daerah, dan busana. Budaya ini merupakan peninggalan dari nenek moyang yang harus di jaga.

"Culture day merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan di SDI Al-Azhar Harapan Indah, agar siswa dan siswi mengenal dan cinta terhadap kebudayaan indonesia" tutur Kepala Sekolah Al Azhar Harapan Indah Dedi Sujadi.

Adapun acara dalam kegiatan ini di awali dengan palang pintu, di lanjutkan dengan tarian, fashion show, market day, dan di tutup dengan karnaval di sekitar kawasan Harapan Indah.

Acara ini di buka oleh Direktur Yayasan Al-Azhar Harapan Indah acep musliman dan memberikan pesan yaitu Indonesia di berikan anugerah oleh Allah dengan memiliki keberagaman baik dari kepercayaan, kebudayaan, kesenian, tradisi dari berbagai daerah,  maka kita patut bersyukur dan bangga menjadi bangsa ini.

"Kegiatan ini merupakan perpaduan semua unsur baik siswa, guru dan orang tua yang bekerja sama untuk kesuksesan acara ini" tutur Desi Marsasi sebagai ketua pelaksana.

Siswa dan siswi al-azhar harapan indah memakai busana yang sudah ditetapkan oleh panitia pelaksana,  kelas 1 menggunakan baju adat daerah DKI Jakarta,  kelas 2 Sumatra, kelas 3 Jawa Barat kelas 4 Sulawesi, kelas 5A Jawa Tengah, 5B Bali,  kelas 6A Kalimantan,  kelas 6B Jawa Timur.

"Yang menarik perhatian adalah ketika masuk acara fashion show,  seluruh peserta culture day mulai dari kelas 1 sampai dengan kelas 6 mereka berjalan dengan busana adat yang di gunakannya dan berjalan kepanggung dengan gaya berjalan yang elegant bagaikan model profesional" tandasnya.

Ia juga mengatakan pihaknya juga memasukkan kegiatan market day, di sini anak-anak di latih keterampilannya oleh wali kelasnya untuk membuat prakarya yang beraneka ragam yang nantinya akan di jual dan hasilnya untuk kebutuhan kelas."Acara ini di dukung oleh orang tua murid, mereka membantu memperkenalkan makanan dan minuman khas indonesia dari berbagai daerah" ungkapnya.

Memperkenalkan budaya tradisi indonesia ini sangatlah penting, jangan sampai kalah dengan warga negara asing yang sudah mulai tertarik untuk belajar budaya indonesia. Oleh karenanya kita harus menjaga, melestarikan dan harus bangga terhadap budaya Indonesia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement