Selasa 12 Apr 2011 19:44 WIB

Usaha Antar Jemput Sekolah di Sragen

Usaha ini mulai berjalan sejak tahun 2005, ketika para orang tua/wali SDIT Az-Zahra Sragen begitu kesulitan mengantar putra-putrinya berangkat sekolah. Kenapa pada akhirnya saya memberanikan diri mengambil peluang itu?

Ada beberapa alasan yang bisa disampaikan. Pertama, Pada saat itu memang di lingkungan kerja kami masih jarang yang mempunyai ketrampilan driver (bisa nyopir), sehingga bisa kita simpulkan bahwa ketrampilan apa pun yang kita miliki ternyata satu, dua, atau bahkan semuanya akan sangat bermanfaat bagi kehidupan kita esok.

Kedua, adanya momentum. Ketrampilan yang mampu dipertemukan dengan momentum, itulah keberhasilan. Termasuk keberhasilan usaha atau pekerjaan apa pun.

Ketiga, adanya relasi, Saat itu memang saya tidak memiliki kekayaan, bahkan hanya untuk beli bensin motor pun kesusahan. Apalagi harus beli mobil plus beli bensin tiap hari beserta biaya operasional mobil antar jemput tersebut. Di lain pihak para orang tua/wali SDIT Az-Zahra Sragen sudah sangat membutuhkan jasa layanan antar jemput tersebut.

Akhirnya, bertemulah saya dengan teman bernama Bp H. Suyanto, SE yang memiliki usaha jual beli mobil. Karena kepercayaan beliau pada kami, akhirnya tanpa uang sepeser pun saya membawa mobil (tua) Daihatsu Zebra tahun ’89, yang langsung dioperasikan dua hari setelahnya.

Adapun untuk pelunasan mobil berjalan tiap bulan. Setelah dinilai mampu, akhirnya (dengan bantuan Bp H. Syanto) BPKB mobil dilimpahkan ke pihak leasing dengan nilai pinjaman Rp 18.000.000 (delapan belas juta). Suatu angka yang menurut saya waktu itu sangat besar. Alhamdulillah berjalan dua tahun mobil pun lunas. Mulai tahun 2009, mobil diremajakan menjadi Mitsubitshi 120SS tahun ’97.

Untuk masalah driver (sopir), semula saya sendiri yang menjadi sopirnya. Namun, sekitar tahun 2006, ada seorang remaja yang mendatangi saya untuk mencari pekerjaan, namanya Supri. Setelah kita latih dan kita carikan SIM, lalu mas Supri akhirnya menggantikan posisi saya sebagai sopir sampai saat ini (tahun 2011).

Demikianlah uraian singkat usaha antar jemput sekolah yang kami kelola secara mandiri. Saat ini kami beserta rekan-rekan memang cukup sering berkreasi tentang usaha. Beberapa contoh yang sampai saat ini kami jalankan adalah foto copy, conter HP, jual beli pulsa, catering sekolah, koperasi syari’ah dan lain lain yang hampir kesemuanya adalah investasi (dijalankan rekan-rekan). Kami ‘cuma' mendapat bagi hasil yang relative kecil. Yah, semua itu untuk silaturahim dengan banyak teman.

Adapun pengalaman GAGAL yang kami lalui adalah usaha transportasi TRUK, jual beli beras, pakaian, sablon, dan lain lain (sampai lupa, karena banyaknya kasus kegagalan yang kami alami).

 

Abdul Aziz KH, S.Si

Guru matematika SMPIT Az-Zahra Sragen, Jawa Tengah

Alamat Rumah: Jl. Ternate N0 8 Widoro Rt 43 Rw XIII Sragen  Wetan, Sragen, Jawa Tengah.

Telp: (0271) 5889265

Email: [email protected]

 

 

 

Anda seorang guru yang juga mengelola usaha? Bagikan pengalaman Anda di rubrik ini agar bisa menjadi inspirasi bagi guru yang lain. Cukup menuliskan pengalaman singkat dilengkapi foto, informasi soal tempat mengajar, dan identitas, lalu kirim ke email [email protected], maka pengalaman Anda bisa langsung diamati ribuan guru yang lain.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement