REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- LP3I kembali menyelenggarakan final "Pemilihan Guru Terbaik LP3I 2014" di tingkat nasional. Agenda kedua ini dilaksanakan dengan menyeleksi calon-calon guru terbaik melalui tes potensi akademik dan psikotes. Final direncanakan berakhir, Jumat (28/3) dan pengumuman pemenang akan di berikan pada acara live di TVRI, Sabtu (29/3) mendatang.
Seleksi diikuti oleh 200 peserta dan berhasil menyaring 10 finalis terpilih. LP3I berharap acara seperti ini dapat menjadi pengakuan keteladanan bagi para guru lainnya di seluruh Indonesia. Serta memberikan kontribusi bagi kemajuan pendidikan pemerintah pusat dan daerah. Melalui kegiatan ini banyak program dari guru guru terbaik yang dapat di evaluasi kembali untuk dapat menjadi potensi daerah.
Adriza - President Direktur LP3I menjelaskan bahwa zaman menuntut tersedianya pendidikan yang berkualitas serta disenangi murid saat pemaparan. ''Pola proses belajar mengajar ‘jenuh’ harus diubah ke model rileks tetapi berbobot," ujar President Direktur LP3I, Adriza dalam sambutannya di depan para guru pada pembukaan final Pemilihan guru Terbaik LP3I di Hotel Balairung, Jakarta (27/3).
"Saatnya bangkit sekaligus menjadi yang terbaik serta menyumbangkan nilai membanggakan kepada rakyat. Tidak dapat dipungiri, bahwa kemampuan seorang pengajar sangat menentukan keberhasilan siswa," ujar Assistant Deputi IV Kewirausahaan Pemuda, Puspodihardjo yang juga hadir memberikan motivasi.
Para pemenang nantinya tidak hanya akan mendapatkan gelar sebagai guru terbaik tapi juga akan diberikan umroh pada tahun 2014, seluruh akomodasi di tanggung LP3I sebagai tanda apresiasi.