Sabtu 08 Sep 2018 16:38 WIB

Korban Tewas Bus Masuk Jurang di Sukabumi Jadi 17 Orang

Polisi masih melakukan olah TKP bus masuk jurang di Sukabumi.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Dwi Murdaningsih
Sebuah bus wisata yang membawa rombongan dealer kendaraan di Bekasi dan Bogor masuk jurang di jalur Cikidang Kabupaten Sukabumi, Sabtu (8/9). Dampaknya sebanyak enam orang penumpang bus meninggal dunia di lokasi kejadian dan kemungkinan bertambah.
Foto: republika/riga nurul iman
Sebuah bus wisata yang membawa rombongan dealer kendaraan di Bekasi dan Bogor masuk jurang di jalur Cikidang Kabupaten Sukabumi, Sabtu (8/9). Dampaknya sebanyak enam orang penumpang bus meninggal dunia di lokasi kejadian dan kemungkinan bertambah.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Jumlah korban kecelakaan bus masuk jurang di jalur Cikidang-Palabuhanratu, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat bertambah. Hingga saat ini jumlah korban jiwa bertambah banyak menjadi 17 orang.

Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di jalur Cikidang-Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi Sabtu (8/9) siang. Kali ini sebuah kendaraan mikrobus dari arah Jakarta terjun ke jurang di Kampung Bantarselang Desa/Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi. Kecelakaan bus dengan nama trayek Jakarta Wisata Transportasi di jalur Cikidang terjadi sekitar pukul 12.00 WIB.

"Sampai saat ini kami masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)," ujar Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi kepada wartawan di lokasi kejadian Sabtu sore.

Dari data yang dihimpun tercatat ada sebanyak 17 orang yang meninggal dunia. Korban yang lainnya masih ditangani secara medis di rumah sakit dan puskesmas. Rata rata korban yang selamat mengalami luka berat.

Penumpang bus yang kecelakaan lanjut Nasriadi merupakan rombongan dealer dari Bogor dan Bekasi. Mereka berkumpul di Lido Bogor dan berangkat bersama dengan empat bus ke lokasi wisata arung jeram di Cikidang, Kabupaten Sukabumi.

Nasriadi menerangkan, data manifes penumpan bus hanya sebanyak 26 orang. Akan tetapi data di lapangan dan TKP serta rumah sakit ada sekitar 30 orang korban yang ditangani. Sehingga diduga ada kelebihan penumpang bus.

Keterangan dari para saksi ungkap Nasriadi, bus datang dari arah Jakarta menuju jalur Cikidang, Sukabumi. Tepatnya di leter S Cikidang kendaraan bus tidak bisa mengontrol kendaraan.

Seharusnya kata Nasriadi, pada turunan tajam pengemudi mengerem atau mengganti gigi. Namun laju bus langsung lolos ke dalam jurang sedalam 25 hingga 30 meter.

"Evakuasi korban yang selamat dan meninggal dunia sudah selesai dan dibawa ke rumah sakit,'' kata Nasriadi.

Korban dibawa ke RSUD Palabuhanratu, RSUD Sekarwangi Cibadak dan puskesmas terdekat. Bus yang masuk jurang ini bagian rombongan empat bus yang akan ke salah satu wisata arung jeram di Cikidang. Tiga bus sudah sampai sementara satu bus lainnya ada kendala dan lambat serta mengalami kecelakaan masuk jurang. Rombongan bus ini berasal dari dealer kendaraan di Bekasi dan Bogor yang bertemu di Lido Bogor dan menuju Sukabumi secara bersama-sama.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement