Senin 10 Sep 2018 11:03 WIB

Jokowi Terima Pimpinan Lotte dan Hyundai Korsel

Lotte berniat perusahaannya untuk berupaya meningkatkan investasi di Indonesia.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Pusat perbelanjaan Lotte Mart
Foto: Blogspot
Pusat perbelanjaan Lotte Mart

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima empat pimpinan perusahaan besar Korea Selatan secara bergantian, termasuk di antaranya pimpinan Lotte dan Hyundai. Pertemuan tersebut dilakukan di salah satu ruangan Hotel Lotte, Seoul, Korsel, Senin (10/9) pagi.

Keempat pimpinan perusahaan besar tersebut yakni Chairman CJ Group Sohn Kyung-shik, Vice Chairman Lotte Group Hwang Kag-gyu, CEO POSCO Choi Jeong-woo, dan Vice Chairman Hyundai Motor Company Chung Eui-sun.

Dikutip dari laman setkab, salah satu pimpinan perusahaan yang diterima Presiden Jokowi, Lotte Group Hwang Kag-gyu mengatakan niat perusahaannya untuk berupaya meningkatkan investasi di Indonesia.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan, dalam pertemuan tersebut juga akan ada beberapa kesepakatan kerjasama yang akan ditandatangani.

"(Mereka) sebagian besar sudah lama bermain di Indonesia. Dan tentunya untuk pemain lama biasanya pembicaraannya adalah untuk ekspansi dan sebagainya. Tetapi di luar itu, Pak Dubes dan tim sudah bekerja sangat keras akan ada beberapa MoU B to B yang akan ditandatangani dan dari sisi nilai cukup besar," kata Retno, dikutip dari siaran resmi Istana.

Setelah bertemu dengan pimpinan perusahaan besar Korsel, Presiden Jokowi hari ini juga dijawalkan menghadiri forum bisnis, upacara penyambutan dan pertemuan bilateral yang diakhiri dengan pernyataan pers bersama Presiden Korsel Moon Jae-in, dan menghadiri jamuan makan malam Presiden Korsel.

Mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan itu antara lain Menko Polhukam Wiranto, Menlu Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Kepala BKPM Thomas Lembong, Kepala Bekraf Triawan Munaf, dan Dubes RI untuk Korsel Umar Hadi.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَيْنَمَا تَكُوْنُوْا يُدْرِكْكُّمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِيْ بُرُوْجٍ مُّشَيَّدَةٍ ۗ وَاِنْ تُصِبْهُمْ حَسَنَةٌ يَّقُوْلُوْا هٰذِهٖ مِنْ عِنْدِ اللّٰهِ ۚ وَاِنْ تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌ يَّقُوْلُوْا هٰذِهٖ مِنْ عِنْدِكَ ۗ قُلْ كُلٌّ مِّنْ عِنْدِ اللّٰهِ ۗ فَمَالِ هٰٓؤُلَاۤءِ الْقَوْمِ لَا يَكَادُوْنَ يَفْقَهُوْنَ حَدِيْثًا
Di manapun kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu berada di dalam benteng yang tinggi dan kukuh. Jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan, “Ini dari sisi Allah,” dan jika mereka ditimpa suatu keburukan, mereka mengatakan, “Ini dari engkau (Muham-mad).” Katakanlah, “Semuanya (datang) dari sisi Allah.” Maka mengapa orang-orang itu (orang-orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan (sedikit pun)?”

(QS. An-Nisa' ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement