REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo bertemu dengan boyband Super Junior dalam kunjungan kenegaraannya di Korea Selatan pada Senin (10/9). Pertemuan tersebut diketahui melalui unggahan akun Instagram resmi Super Junior.
Foto tersebut menampilkan tujuh anggota Super Junior bersama Presiden Jokowi dan istrinya, Iriana. Presiden dan ibu negara kompak mengikuti pose andalan Super Junior dengan menunjukkan telapak tangan. Dalam foto selanjutnya terlihat tangan dari salah satu anggota Super Junior sedang menandatangi album Repackage Replay.
"Pertemuan Presiden dan Super Junior di Indonesia, juga! Pada hari ini, Presiden Jokowi juga tidak mengurangi pujian dan dorongan dari acara penutupan pertandingan Asian Games '2018 yang super junior' 2018 ini seperti 'Super Junior Diplomasi' #PresidentJokoWidodo #SUPERJUNIOR #LabelSJ," tulis @superjunior dalam keterangannya.
Kemudian, foto tersebut juga diunggah kembali oleh anggota Super Junior, Yesung dalam akun Instagram pribadinya @yesung1106. "Terima kasih. Aku cinta kamu," tulisnya dalam bahasa Indonesia.
Sebelumnya, dilansir dari Chosun.com pada Senin (10/9), dalam kunjungannya ke Korea Selatan, Presiden Jokowi menyebut Super Junior sebagai mediator dalam hubungan diplomatik antata Indonesia dan Korea Selatan. Jokowi mengatakan, ada lebih dari 10 juta penggemar Super Junior yang berasal dari Indonesia.
"Super Junior adalah mediator hubungan diplomatik penting antara Korea Selatan dan Indonesia," kata Jokowi.
Jokowi menambahkan ada sekitar 45 ribu tiket dalam acara penutupan Asian Games 2018. Setelah pengumuman Super Junior akan tampil, orang-orang langsung memesan tiket secara daring. Ia juga bercerita mengenai putrinya Kahiyang Ayu yang merupakan penggemar Super Junior.
Jokowi juga mengatakan, ia pernah menonton konser K-Pop sebanyak tiga kali bersama Kahiyang. Ia merasa perusahaan Korea Selatan yang terbaik di dunia dalam menumbuhkan antusiasme bagi para penggemar mereka. Jokowi menambahkan, orang Indonesia merasa lebih dekat dengan Korea Selatan karena Super Junior dan gelombang K-Pop.
Ikuti Whatsapp Channel Republika