REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - PT KAI (Kereta Api Indonesia) Persero sebagai BUMN ingin membesarkan produk kopi Indonesia, karena ditanam oleh orang Indonesia. Karena itu PT KAI mengajak para petani/produsen kopi dan pelaku industri kreatif di sektor kopi untuk memperkenalkan produknya pada acara Ngopi Bareng KAI yang berlangsung Senin - Selasa (10-11/9).
Menurut Corporate Deputy Director (CDD) of Passanger Marketing and Sales KAI, Mukti Jauhari, semakin banyak petani yang dilibatkan dalam Ngopi Bareng KAI yakni 72 petani kopi dari tujuh provinsi di Indonesia, "Sedangkan pada acara Ngopi Bareng sebelumnya hanya melibatkan 37 petani dari empat provinsi," ujarnya.
Tak hanya petani, untuk pemrosesan selanjutnya (roastery), KAI melibatkan 40 roastery dari ketujuh provinsi tersebut untuk menciptakan karakter rasa pada kopi yang diseduh oleh barista. Sedangkan sebelumnya hanya melibatkan 29 roastery.
Selain menghadirkan kopi untuk minuman konsumsi baik berupa biji mentah maupun yang siap tersaji, KAI juga mengajak para petani /produsen untuk memperkenalkan produknya pada acara Ngopi Bareng KAI#2.
Produk yang ditawarkan antara lain green bean, roast bean, kopi bubuk, cold brew, alat untuk meracik kopi, menyangrai kopi, hingga aksesoris berbahan bijih kopi yang melibatkan sembilan peserta industri kreatif.