Rabu 12 Sep 2018 14:47 WIB

Festival Gunung Slamet Ditargetkan Dikunjungi 15 Ribu Turis

Festival Gunung Slamet diisi dengan pawai budaya.

Gunung Slamet
Foto: Antara
Gunung Slamet

REPUBLIKA.CO.ID, PURBALINGGA -- Sebanyak 15 ribu wisatawan ditargetkan mengunjungi kegiatan Festival Gunung Slamet (FGS) 2018. FGS digelar di Desa Serang, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, pada 27-29 September.

"Kami menargetkan sedikitnya 5.000 wisatawan per hari atau 15.000 wisatawan selama pergelaran FGS 2018 yang digelar selama tiga hari," kata Kepala Desa Serang Sugito, Rabu (12/9).

Meski kegiatan tersebut akan digelar pada akhir bulan September, kata dia, puluhan homestay yang ada di Desa Serang telah habis dipesan oleh wisatawan. Ia mengatakan wisatawan yang hendak bermalam di Desa Serang selama pergelaran FGS 2018 namun belum memperoleh tempat menginap tidak perlu khawatir karena sejumlah rumah warga yang belum dijadikan sebagai homestay siap disewakan.

"Untuk sewa kamar di rumah-rumah warga sebesar Rp 50 ribu per kamar dan penyewanya mendapat makan satu kali," katanya.

Sugito mengatakan pergelaran FGS 2018 murni swadaya masyarakat dengan sumber dana berasal dari sumbangan warga Desa Serang. Hal ini sebagai upaya pelestarian budaya dan promosi pariwisata di lereng sebelah timur Gunung Slamet.

Piknik Sambil Olahraga di Destinasi Wisata Baru Payakumbuh

Menurut dia, rangkaian kegiatan dalam FGS 2018 berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena ada beberapa perubahan susunan acara. "Biasanya, prosesi pengambilan air dari Tuk Sikopyah dilakukan pada hari pertama dan selanjutnya disemayamkan sebelum ruwatan, namun dalam kegiatan kali ini dilakukan pada hari kedua dan langsung ruwatan. Dengan demikian, kegiatan pada hari pertama FGS 2018 diisi berbagaia atraksi bernuansa religi," katanya.

Selain itu, kata dia, FGS 2018 juga diisi dengan pawai budaya, festival ebeg (kuda lumping), perang tomat, dan sebagainya. Wisatawan juga akan dihibur dengan penampilan Andra and The Backbone yang digelar pada hari terakhir kegiatan FGS 2018.

"Seluruh kegiatan akan dipusatkan di D'Las (Desa Wisata Lembah Asri Serang). Pengunjung cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000 dan khusus untuk pergelaran Andra and The Backbone dipungut tiket masuk sebesar Rp 50 ribu," katanya.

TAKE

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement