REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan pelatih Spanyol Vicente del Bosque memberikan nasihat kepada Usain Bolt. Del Bosque menilai mantan juara dunia lari jarak pendek ini lebih baik mengisi posisi full-back daripada pemain sayap. Menurutnya, Bolt memiliki potensi yang baik sebagai pesepak bola dan akan bersinar jika bermain sebagai bek.
Bolt baru meniti karier sepak bolanya pada usia 32 tahun setelah kesuksesannya di lintasan lari. Sekarang bergabung dengan tim Australia, Central Coast Mariners dan masih dalam masa uji coba.
Pemain asal Jamaika itu membuat debutnya untuk klub A-League dalam pertandingan persahabatan melawan Central Coast Select XI bulan lalu. Ia baru dimasukkan pada babak kedua dan bermain di posisi sayap saat melibas tim lawan dengan skor 6-1.
Namun Del Bosque menyarankan, Bolt akan lebih berkembang sebagai bek sayap. Posisi ini menawarkan lebih banyak ruang untuk memanfaatkan kecepatannya.
"Dengan ruang, ia bisa menjadi pesepak bola yang sangat bagus," kata mantan pelatih Spanyol itu kepada Olympic Channel, dikutip dari Four Four Two, Rabu (12/9).
Akan tetapi, Del Bosque mengingatkan bahwa posisi ini bukan hanya tentang berlari sejauh 100 atau 200 meter, melainkan melakukannya berkali-kali. Ini membutuhkan stamina lebih. Del Bosque yakin Bolt telah siap.
"Tanpa ragu sebagai full-back, dengan punggungnya menghadap ke arah penonton dan garis pinggir lapangan, di situlah dia akan sangat berguna," kata Del Bosque.
Bolt sebelumnya pernah berlatih dengan Mamelodi Sundowns, Stromsgodset dan raksasa Bundesliga Borussia Dortmund karena ia ingin mengasah keterampilan sepak bolanya. Del Bosque menyarankan agar peraih delapan gelar juara Olimpiade itu lebih fokus pada sisi teknis dari permainan.
"Untuk mulai bermain sepak bola profesional pada usia 32 tidak normal," kata mantan bos Real Madrid Del Bosque.
Menurutnya akan sulit bagi Bolt jika ia kurang dari segi teknik, mengingat usia yang sudah tidak muda lagi. Sebab, ini menjadi bagian yang paling mendasar untuk pesepak bola. Meskipun pemain itu cepat, gesit, kuat, tetap harus didukung oleh kemampuan teknik.
"Saya yakin dia akan menemukan solusi untuk semua itu, tetapi bagian yang paling sulit adalah untuk memperoleh keterampilan teknis yang Anda butuhkan untuk bermain. Kontrol, passing, dribbling, sentuhan yang bagus pada bola, keterampilan yang biasanya Anda lakukan sejak kecil."