REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) menggelar Pameran Kesempatan Kerja (job fair) di Balai Besar Pendidikan Latihan Kerja (BBPLK) Cevest Jalan Guntur Raya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Tepatnya di belakang Stadion Patriot Candrabhaga.
Sedikitnya 6.000 lowongan pekerjaan dari 84 perusahaan disuguhkan untuk para pencari kerja. Job fair ini akan berlangsung selama dua hari yaitu pada 19 sampai 20 September 2018. "Job fair ini gratis dengan jumlah lowongan sebanyak lebih dari 6.000 lowongan. Masyarakat bisa melakukan pendaftaran menggunakan sistem online melalui website e-bursakerja.kemnaker.go.id," kata Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja, Maruli Hasoloan di Aula BBPLK, Rabu (19/9).
Maruli mengungkapkan peserta job fair merupakan perusahaan-perusahaan dari berbagai sektor usaha industri start up, telekomunikasi dan teknologi informasi, perbankan, manufaktur, retail, otomotif, jasa dan sebagainya. “Diperkirakan pencari kerja yang akan mengunjungi pameran ini sebanyak 10 ribu orang,” tambahnya.
Sementara itu Menteri Tenaga Kerja, Hanif Dhakiri mengatakan job fair ini merupakan suatu upaya pemerintah dalam memberikan kesempatan sejumlah masyarakat Indonesia yang belum mendapatkan pekerjaan. Pameran kerja ini juga bertujuan untuk mempertemukan secara langsung para pencari kerja dengan pemberi kerja atau perusahaan.
"Job fair di BBPLK Bekasi ini satu upaya mendukung program pemerintah menurunkan pengangguran sekaligus mempromosikan berbagai kebijakan dan program ketenagakerjaan," kata Hanif di Aula BBPLK, Rabu (19/9).
Menurut pantauan Republika.co.id, ribuan pencari kerja mengantri di pintu masuk aula tempat stand-stand perusahaan berada. Mereka memasuki ruangan tersebut secara bergilir.
Para pencari kerja tersebut terlihat berpakaian rapi dengan kemeja dan celana bahan sambil membawa berkas-berkas yang dibutuhkan. Sebelum masuk, mereka harus menukarkan barcode yang didapat setelah melakukan pendaftaran secara online.