Rabu 19 Sep 2018 19:35 WIB

250 Organisasi Relawan Jokowi Kawal Pengambilan Nomor Urut

250 organisasi relawan Jokowi-Ma'ruf akan mengawal pengambilan nomor urut.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Bayu Hermawan
Anggota Dewan Syuro PKB Maman Imanulhaq
Foto: ROL/Fian Firatmaja
Anggota Dewan Syuro PKB Maman Imanulhaq

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar pengambilan nomor urut pasangan capres dan cawapres pada Jumat (21/9) mendatang. Agenda tersebut rencananya akan diramaikan oleh sekitar 250 organisasi relawan Jokowi-Ma’ruf dari seluruh Indonesia.

Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf Maman Imanulhaq mengatakan, Masing-masing organisasi akan diwakili oleh sekitar 50 orang perwakilan. Saat pelaksanaan, masa relawan akan dibagi menjadi dua kelompok. Yakni mengawal proses pengambilan nomor urut di KPU juga di tugu proklamasi.

"Kita sudah bekerja sama dengan aparat keamanan juga dengan pihak Prabowo dan Sandiaga supaya pada saat acara nanti akan berlangsung tertib," kata Maman saat dihubungi, Rabu (19/9).

Maman mengatakan, nantinya pihak relawan juga ada yang memakai adat dan membentuk barisan flashmob untuk memeriahkan acara. Puncak acara akan diakhiri dengan pidato langsung oleh Joko Widodo dan Kiai Ma’ruf Amin di Tugu Proklamasi. "Setelah ambil nomor urut nanti menuju tugu proklamasi untuk pidato," ujarnya.

Sementara itu, untuk besok, Kamis (20/9) Direktorat Relawan akan menggelar zikir dan sholawat bersama sekaligus khataman qur’an sebagai awalan menyambut masa kampanye.

Ketua Gerakan Relawan Indonesia (GRI) Kurniawan mengaku, sekretariat KIK telah mengimbau dengan tegas agar para relawan bisa menjaga sikap ketika mengawal pasangan calon Jokowi-Ma’ruf. GRI sendiri. Menurut dia, acara pada Jumat mendatang sifatnya hanya mengawal pasangan calon saja. "Judulnya hanya kawal dan memeriahkan capres-cawapres 2019 saja. Untuk konsep acara dari kami sendiri belum ada," ucapnya.

Selain untuk menjaga kondusifitas masa, lanjut dia, relawan juga telah diminta untuk menjaga ketertiban umum termasuk kebesihan lingkungan sekitar yang menjadi titik-titik pusat acara.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement