REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Juergen Klopp senang dengan kemenangan Liverpool atas Southampton 3-0, serta dengan penampilan para pemainnya, Sabtu (22/9). Namun, Klopp menlai masih ada celah yang mesti diperbaikinya untuk pertandingan selanjutnya.
"Pergantian (pemain) menyebabkan kami mengubah sistem. Xherdan Shaqiri sangat berpengaruh, begitu juga Joel Matip. Akan tetapi, organisasi kami adalah masalah,'' ucap Klopp, dikutip dari Dailystar, Ahad (23/9).
Pada laga kontra Soton, menurutnya, para pemain memiliki maslaah dalam komunikasi di lapangan. Sehingga, ia harus kembali menggunakan sistem yang sebelumnya. Adanya hambatan dari komunikasi di lapangan adalah mereka tidak mampu mencetak gol di babak kedua.
Sedangkan tiga gol yang didapat berasal dari satu gol bunuh diri, dan dua gol dari bola mati. Mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut sebenarnya ingin mengubah taktik. Akan tetapi, ia mengaku tidak punya waktu untuk berlatih karena masalah cuaca di Liverpool.
"Clean Sheet sangat penting dan tetap berkonsentrasi dalam periode yang sibuk itu sulit," ujar Klopp.
Liverpool memang harus menjalani tujuh pertandingan dalam 23 hari. Kendati demikain, the Reds mampu memenangkan semua pertandingan yang dijalaninya.
Larena itu, Klopp ingin anak asuhnya terus menjaga momentum baik ini. "Menang tujuh kali beruntun sangat bagusa. Tapi tantangan kami semakin berta dan berat. Para pemain berada dalam penampilan yang baik dan itu sangat membantu," kata Klopp.
Tiga gol Liverpool tercipta sebelum turun minum. Pada gol pertama, the Reds unggul setelah Wesley Hoedt melakukan gol bunuh diri ketika pertandingan baru berjalan 10 menit. Joel Matip melesakan gol kedua pada menit ke-21 sedangkan Mohamed Salah memastikan keunggulan tiga gol tanpa balas pada injury time babak pertama.