Senin 24 Sep 2018 18:58 WIB

KIK Fokus Tingkatkan Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di 9 Daerah

Koalisi Indonesia Kerja menyiapkan strategi untuk meningkatkan elektabilitas Jokowi

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Bayu Hermawan
Relawan Jokowi-Ma'ruf meneriakkan yel-yel pasca KPU menetapkan pasangan yang mereka dukung mendapat nomor urut satu.
Foto: Republika/Dedy D Nasution
Relawan Jokowi-Ma'ruf meneriakkan yel-yel pasca KPU menetapkan pasangan yang mereka dukung mendapat nomor urut satu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Jokowi-KH Ma'ruf Amin telah mengantongi sejumlah daerah yang akan menjadi fokus perbaikan perolehan suara. TKN akan berupaya meningkatkan elektabilitas pasangan capres nomor urut 01 itu di sembilan daerah.

"Kalau tidak salah di antaranya itu Aceh, Sumatra Barat, Jawa Barat, NTB dan ada beberapa lagi," kata Wakil Ketua TKN Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Johnny G Plate di posko pemenangan Jokowi-Ma'ruf, Cemara pada Senin (24/9) di Jakarta Pusat.

Johnny mengatakan, perolehan di sembilan wilayah itu akan menjadi fokus dan evaluasi tim. Dia melanjutkan, peningkatan basis suara akan dilakukan dengan tahapan micro targeting, micro campaign serta canvasing.

Johnny menjelaskan, strategi itu akan mengunjungi sampai dengan titik terdepan konstituen, yaitu di rumah-rumah, di kampung-kampung hingga di desa-desa. Nantinya, kunjungan itu tidak akan dilakukan sendirian oleh Jokowi tapi temasuk didalamnya para caleg yang tersebar di seluruh penjuru pelosok sampai di kampung dan desa.

"Disampaing program macro campaign melalui media-media kampanye yang melalui media elektronik, cetak, dan sosial dengan catatan isinya harus tebebas dari hoaks, fitnah dan eksploitasi terhadap SARA," jelasnya.

Johhny optimistis cara itu bakal mampu merebut suara masyarakat di kawasan tersebut. Dia mengatakan, KIK siap beradu strategi, gagasan-gagasan, integritas dan kerja-kerja nyata.

Disamping mengejar ketertinggalan di sembilan daerah tersebit, Johnny mengatakan, KIK tidak akan meninggalkan kawasan dimana Jokowi memenagkan mayoritas suara. Dia mengatakan, KIK akan kembali memenetrasi dan memastikan daerah pada 2014 kembali dimenangkan kalau bisa dengan peningkatan elektabilitas di provinsi tersebut. Ini dia mengatakan, mengingat sejumlah kerja nyata yang dilakukan pemerintahan Jokowi.

"Namanya juga kontestasi masa mau kalah. Bertanding kan mau menang, tapi tentu kan menghormati bahwa pak Prabowo dan Pak Sandi juga punya strategi sendiri," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement