REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Cina meraup pendapatan 43,5 miliar RMB atau setara dengan Rp 94,39 triliun dari wisatawan dalam negeri selama libur pertengahan musim gugur pada 22-24 September 2018.
Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Cina (MCT) pada Selasa (25/9) menyebutkan bahwa selama libur tiga hari tersebut, pihaknya menerima 97,9 juta wisatawan dalam negeri. Menjelang libur panjang Hari Nasional pada 1 Oktober mendatang, beberapa warga Cina banyak mengisi waktu luangnya di perdesaan.
Tidak ada laporan kecelakaan selama masa liburan pertengahan musim gugur tersebut, kata pernyataan MCT seperti dikutip media resmi setempat. Suasana liburan "Pesta Tengah Musim Gugur" terasa sejak Jumat petang lalu. Jalan utama di Beijing macet total karena banyak warga Ibu Kota bepergian ke luar kota atau kembali ke kampung halaman masing-masing.
Libur pertengahan musim gugur, yang disebut juga dengan "Zhong Qiu". Hal itu ditandai dengan marak penjualan kue bulan di pasar tradisional dan swalayan.
Bagi warga Cina, liburan tersebut biasanya digunakan untuk berkumpul bersama keluarga sambil makan kue bulan di bawah sinar bulan purnama. Pada Sabtu hingga Senin pekan ini, suasana jalan di Beijing lengang. Sekolah dan perkantoran, termasuk perwakilan Indonesia di Beijing, Shanghai, dan Guangzhou, tutup pada Senin.