REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Populasi Muslim di Norwegia meningkat. Demikian hasil penelitian yang dirilis Departemen Studi Budaya Universitas Oslo, seperti dilansir anadolu agency, Kamis (27/9).
Disebutkan riset tersebut, setiap tahunnya 3.000 orang di Norwegia memeluk Islam. Mereka memilih Islam dikarenakan meneliti dan membaca literatur tentang Islam.
Sementara Surat kabar lokal Verdens Gang melaporkan jumlah warga Norwegia yang memilih menjadi Muslim sejak 1990-an telah meningkat. Laporan itu mengatakan jumlah Muslim yang dikonversi di negara itu selama 1990-an sekitar 500 sementara jumlah ini telah mencapai sekitar 3.000 dalam beberapa tahun terakhir.
Monica Salmouk, seorang muallaf, mengatakan kepada surat kabar bahwa dia memilih Islam 4 tahun yang lalu setelah meneliti dan membaca sejumlah buku tentang agama.
Salmouk mengatakan dia mengunjungi masjid Islamic Cultural Centre (ICC) di Greenland, Oslo dan memilih Islam sebagai agamanya.
Solva Nabila Sexelin, seorang warga Norwegia berusia 42 tahun, juga mengatakan ia memutuskan untuk masuk Islam setelah terinspirasi oleh pencari suaka Muslim yang telah ia bantu.
Seperti yang diketahui sebelumnya, banyak perempuan Norwegia masuk Islam sebagai akibat menikahi pria Muslim. Namun, saat ini hal itu telah berubah drastis. “Tren ini sekarang telah berubah secara drastis. Sekarang, wanita memilih Islam setelah membaca dan meneliti tentang Islam. ” kata Vogt.