Sabtu 29 Sep 2018 22:24 WIB

Kondisi Pasha Ungu di Palu Terungkap Lewat Media Sosial

Kondisi Wakil Wali Kota Palu terungkap dari unggahan Enda Ungu.

Red: Nur Aini
Wakil Walikota Palu, Sigit Purnomo Said atau Pasha Ungu (tengah) bergotong-royong bersama sejumlah pegawai membersihkan rerumputan dan sampah yang berserakan di Pantai Teluk Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (20/2).
Foto: Antara/Mohamad Hamzah
Wakil Walikota Palu, Sigit Purnomo Said atau Pasha Ungu (tengah) bergotong-royong bersama sejumlah pegawai membersihkan rerumputan dan sampah yang berserakan di Pantai Teluk Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (20/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyak pihak yang mempertanyakan mengenai kondisi terkini Sigit Purnomo Said atau lebih dikenal dengan Pasha "Ungu" setelah gempa dan tsunami melanda kota Palu, Jumat (28/9) sore. Seperti diketahui vokalis band Ungu itu juga menjabat sebagai Wakil Wali Kota Palu. Terkait kondisi Pasha, rekan satu bandnya Enda memberikan kabar lewat media sosial.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Enda mengungkapkan kondisi Pasha dan keluarganya saat ini baik-baik saja. Dia juga menyertakan bukti percakapan pesan singkatnya dengan Pasha.

"Gue bukan sekandung sama dia. Tapi Ungu membuat kita menjadi sedarah. Alhamdulillah. Akhirnya ALLAH mendengarkan doaku. Sampe terharu baca kabar dari sodaraku di Palu," tulisnya di akun Instagram @mr_enda_ungu, Sabtu (29/9).

"Mari kita semua tetap doakan untuk saudara saudara kita yang sedang tertimpah musibah di Palu. Semoga ALLAH SWT selalu menjaga mereka dalam rangkulanNYA," kata Enda.

Dari percakapannya dengan Pasha diketahui bahwa masih terjadi gempa susulan dalam skala yang kecil. Hal itu ditambah kondisi kota Palu yang porak-poranda akibat gempa dan tsunami yang juga memakan banyak korban jiwa.

Pada Jumat (28/9), telah terjadi gempa berkekuatan magnitudo 7,4 yang mengguncang kota Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9) sore. Gempa juga mengakibatkan Tsunami di kota Palu.

Baca: Kerusakan di Palu: Hotel Rata Tanah, Jembatan Ikon Roboh

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement