Ahad 30 Sep 2018 05:42 WIB

Inter Milan Lanjutkan Tren Positif

Inter Milan berhasil mengalahkan Cagliari dengan skor 2-0.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Bayu Hermawan

Foto: republika

Inter Milan ingin melanjutkan tren positif di Liga Seri A Italia.

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Inter Milan melanjutkan tren positif. Menjamu Cagliari di Stadion Giuseppe Meazza dalam pertandingan lanjutan Serie A Italia pada Ahad (30/9) dini hari WIB, i Nerazzurri menang dengan skor 2-0.

Hasil ini sekaligus membawa Inter masuk ke posisi empat klasemen sementara dengan perolehan 13 poin sama dengan Sassuolo yang berada di tempat ketiga. Sedangkan bagi Cagliari ini merupakan kekalahan ketiga sejak kompetisi musim 2018/2019 bergulir.

Tampil di depan ribuan pendukung setianya, i Nerazzurri langsung injak pedal gas dalam-dalam sejak menit awal. Mauro Icardi Cs mengurung pertahanan lawan. Usaha Inter berbuah hasil pada menit ke-12.

Berawal dari umpan lambung Dalbert, bola ditanduk sempurna oleh pemain anyar Lautaro Martinez ke gawang Cagliari yang dijaga Cragno. Skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah. Unggul satu gol tak membuat Inter Milan semakin mengendurkan serangan. Mereka mengandalkan kedua sisi sayap mereka untuk terus menggempur tim Sardinia sehingga permainan mereka tak berkembang.

Memasuki pertengahan babak, situasi perlahan mulai berganti, giliran Cagliari mulai mengambil alih penguasaan bola. Gawang Cagliari sendiri nyaris jebol lagi pada menit ke-41, tembakan Politano yang ditepis oleh Cragno jatuh ke kaki Radja Nainggolan. Sang gelandang kembali melepaskan tembakan namun Cragno kembali menghadang, dan bola muntah yang disambar Antonio Candreva juga berhasil diamankan sang kiper kendati Candreva sudah berada di posisi offside.

Pada awal babak kedua tempo permainan cukup cepat. Cagliari lebih dominan dalam membangun serangan meski Inter bermain sangat disiplin sehingga tidak ada peluang mereka yang cukup membahayakan gawang il Biscone.

Pelatih Luciano Spalletti menarik keluar Roberto Gagliardini dan Candreva untuk digantikan Marcelo Brozovic dan Ivan Perisic. Sementara di kubu Cagliari, pelatih Rolando Maran menarik Filip Bradaric dan Maco Sau untuk digantikan Joao Pedro dan Diego Farias. Tuan rumah nyaris menggandakan keunggulan setelah Politano melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti, namun Cragno dengan cepat menjatuhkan diri dan menepis peluang tersebut.

Publik Giuseppe Meazza seketika membisu setelah Daniele Dessena merobek gawang Inter. Namun ekspresi gembira Dessena harus sirna karena wasit tak mengesahkan peluang tersebut setelah sang pemain tertangkap kamera melakukan handsball terlebih dahulu.

Inter menggandakan gol pada menit ke-89, giliran Matteo Politano melepaskan tembakan keras yang mengenai pemain bertahan Cagliari dan masuk ke gawang tim tamu. Skor menjadi 2-0 untuk Inter. Kedua tim sama-sama mencoba untuk mencetak gol tambahan, namun hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan skor tetap bertahan.