Ahad 30 Sep 2018 07:20 WIB

Telkom Klaim Layanan Telekomunikasi di Palu Berangsur Pulih

Layanan masih terbatas di beberapa lokasi.

Rep: Bayu Adji/ Red: Muhammad Hafil
Sejumlah kerusakan akibat gempa dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah , Sabtu (29/9).
Foto: Antara/BNPB
Sejumlah kerusakan akibat gempa dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah , Sabtu (29/9).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo mengklaim, layanan telekomunikasi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) di wilayah Kota Palu, Kabupaten Donggala, dan sekitarnya berangsur pulih pascagempa bumi berkekuatan 7.4 skala Richter (SR) pada Jumat (28/9). Namun, pulihnya layanan itu masih terbatas di beberapa lokasi.

Ia mengatakan, saat ini layanan komunikasi SMS dan suara berangsur pulih di beberapa titik strategis kota Palu. "Diprioritaskan bagi pemerintah dan instansi-instansi yang sangat membutuhkan serta jaringan 4G yang sudah kembali beroperasi di beberapa wilayah seperti Toli-toli, Poso dan Luwuk,” kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Sabtu (29/9) malam.

Arief menambahkan, perangkat layanan suara dan internet telah pulih di Kabupaten Donggala. Meski begitu, pelanggan IndiHome yang menggunakan jaringan fiber optik masih terkendala catuan listrik di jaringan aksesnya menuju pelanggan.

“Telkom juga telah mengaktifkan akses free wifi di area kantor Telkom Donggala yang diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin menggunakan layanan internet,” kata dia.

Ia mengatakan, TelkomGroup saat ini sudah mengaktifkan sistem komunikasi satelit melalui anak usahanya Telkomsat dan sedang memberangkatkan Satellite News Gathering (SNG) dari Makassar ke Palu.

Menurut dia, pihaknya berupaya maksimal melakukan perbaikan layanan telekomunikasi untuk memudahkan koordinasi pemerintah serta seluruh petugas lapangan. Pasalnya, layanan komunikasi sangat diperlukan untuk melakukan evakuasi masyarakat yang terkena dampak bencana.

photo
Dampak gempa-tsunami di Palu dan Donggala.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement