REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Pembalap MotoGP Spanyol Jorge Lorenzo harus dibawa ke rumah sakit (RS), Jumat (5/10). Ini setelah pembalap tim Ducati itu terjatuh saat latihan kedua untuk balapan Grand Prix (GP) Thailand.
Tim Ducati melalui akun Twitter menyatakan bahwa Lorenzo harus menjalani pemeriksaan X-Ray di klinik di Sirkuit Chang. Dari hasil X-Ray itu terlihat memar parah pada pergelangan kaki kanan dan pergelangan tangan kirinya, tapi tidak sampai patah.
Juara dunia MotoGP tiga kali itu, yang akan bergabung dengan rekan senegaranya dan juara bertahan Marc Marquez di tim Honda tahun depan, kemudian dibawa ke RS Buriram untuk pemeriksaan lanjutan. Padahal, Lorenzo tiba di Thailand masih dalam perawatan cedera kaki yang dialami pada balapan sebelumnya, yakni GP Aragon di Spanyol .
Dalam kecelakaan hari Jumat itu, Lorenzo sempat terlempar ke udara dan jatuh terguling-guling, seperti juga motornya. Ia pun harus ditandu ke luar sirkuit.
Rekan satu timnya, Andrea Dovizioso dari Italia mencatat waktu tercepat dalam sesi latihan Jumat itu. Dalam klasemen sementara kejuaraan dunia MotoGP yang tinggal menyisakan lima balapan lagi tahun ini, Lorenzo berada di urutan keempat klasemen.