REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asian Para Games (APG) 2018 resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo Sabtu (6/10) malam di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta. Pada kesempatan itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani selaku Ketua Dewan Pengarah APG 2018 didaulat membawa bendera merah putih untuk dikibarkan di tiang utama Stadion GBK Jakarta.
Menko Puan memasuki arena stadion GBK dengan membawa bendera merah putih secara seksama. Diiringi dengan visualisasi video yang menjelaskan makna bendera merah putih. Narasi Menko Puan berisikan bahwa warna merah yang terdapat pada bendera Indonesia melambangkan keberanian, dan warna putih melambangkan kesucian.
"Jadilah simbol persatuan, berikan warna pada dunia," tutur Menko Puan, seperti dikutip dari siaran persnya, Ahad (7/10).
Menko PMK Puan Maharani menjadi petugas pembawa bendera saat upacara pembukaan Asian Para Games 2018.
Narasi tersebut sesuai dengan tema besar APG 2018, yakni We Are One. Tema tersebut tegas mengatakan bahwa, "Kita Adalah Satu" walau dengan latar belakang baik suku, agama, bangsa hingga fisik berbeda. Tema ini selaras dengan Bhinneka Tunggal Ika. Ketua INAPGOC, Raja Sapta Oktohari menerangkan bahwa tema We are One terinspirasi dari semangat persatuan Pancasila.
APG 2018 secara resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo. Dalam kesempatan ini, Presiden mengharapkan, melalui APG 2018 bangsa Indonesia ingin menunjukan kegigihan dan prestasi. "Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, Asian Para Game Tahun 2018, saya nyatakan dibuka. Selamat berjuang, sukses ," kata Presiden.
APG 2018 yang diselenggarakan pada 6 - 13 Oktober 2018 diikuti lebih dari 3.000 atlet dan lebih dari 2.000 official. APG 2018 juga akan mempertandingkan 18 cabang olah raga serta 588 nomor pertandingan.
Hadir dalam pembukaan APG 2018 Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Zulkifli Hasan, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Bambang Soesatyo, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Oesman Sapta, Presiden Asian Paralympic Comitte Majid Rashed, Menteri Pemuda dan Olah raga (Menpora) Imam Nahrawi, Gubernur DKI Anies Baswedan, TNI, POLRI, serta hadirin lainnya.