REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, mengaku puas meski timnya hanya mampu memetik satu poin dalam lawatannya ke markas Liverpool, Stadion Anfield, pada pekan kedelapan Liga Primer Inggris, Ahad (7/10) malam WIB. Pelatih asal Spanyol itu memuji kemampuan anak-anak asuhnya dalam meredam kecepatan serangan balik para pemain The Reds.
Menurutnya, di laga tersebut, empat pemain bertahan City mampu tampil apik. Dalam usaha membangun serangan, para penggawa The Citizen juga telah menampilkan kemampuan terbaiknya. Akhirnya torehan satu poin di Anfield sudah cukup memuaskan Guardiola.
"Kami mampu tampil kompetitif dan bisa mengendalikan serangan balik cepat mereka, terutama tiga penyerang mereka. Penampilan empat pemain bertahan kami sangat bagus, dan kami cukup sabar dalam membangun serangan. Sayangnya, kami tidak cukup banyak membuat peluang, tapi ini adalah hasil yang bagus," kata Guardiola seusai laga seperti dikutip BBC, Ahad (7/10) malam WIB.
Atas hasil ini, City gagal mengakhiri catatan tidak pernah menang di Anfield sejak 2003 silam. Bahkan, pada musim lalu, juara bertahan Liga Primer Inggris itu harus menelan kekalahan saat bertandang ke Anfield. Namun, catatan ini agaknya tidak terlalu mengganggu Guardiola.
"Kami bermain cukup baik. Jadi, jika Anda ingin menganalisa hasil yang kami raih, silakan. Musim lalu, kami kalah di sini, dan musim ini, kami meraih hasil imbang. Mungkin, musim depan, kami bisa meraih kemenangan di tempat ini. Kami berusaha untuk menang dan kami tidak kebobolan di Anfield, yang merupakan torehan yang spesial,'' ujar mantan pelatih Barcelona tersebut.
City memang harus puas berbagi angka dengan tim tuan rumah usai bermain imbang tanpa gol, 0-0. Sebenarnya City memiliki peluang besar untuk bisa unggul lewat eksekusi penalti pada menit ke-85. Namun, sepakan Riyad Mahrez malah melambung di atas mistar Liverpool.
Guardiola mengungkapkan, di sesi latihan, Mahrez sebenarnya mampu menunjukan kemampuannya untuk mengambil tendangan penalti. Namun di laga tersebut, Mahrez malah gagal.
"Dia memiliki keberanian untuk mengambi penalti tersebut. Di latihan, tendangan penaltinya sangat bagus. Namun, hal (kegagalan) ini memang bisa saja terjadi,'' tuturnya.
Meski hanya meraih satu poin, City masih berada di pucuk klasemen sementara Liga Primer Inggris. City unggul dalam hal jumlah selisih gol, dibanding Chelsea dan Liverpool, yang sama-sama mengantongi 20 poin dari delapan laga.