Selasa 09 Oct 2018 23:49 WIB

Istri Indro Berpulang, Omesh: Saya Kehilangan Sosok Ibu

Omesh sudah beberapa kali menengok Nita semasa sakitnya.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Andi Nur Aminah
Ananda Omesh
Foto: Twitter
Ananda Omesh

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor dan presenter Ananda Omesh sangat kehilangan mendengar kabar berpulangnya istri Indro Warkop, Nita Octobijanthy, Selasa (9/10) petang. Omesh mengatakan, Nita sudah seperti sosok ibu baginya.

"Buat saya pribadi, Oom Indro sudah seperti ayah, tempat saya curhat, cerita tentang keluh-kesah yang lagi dipikirkan. Tante Nita sudah kayak ibu sendiri," ujarnya.

Omesh datang ke RS MMC, Jakarta Selatan, tempat almarhumah mengembuskan napas terakhir pada 20.22 WIB. Dia tidak menyampaikan bela sungkawa seorang diri, melainkan didampingi sang istri, Dian Ayu.

Pria 32 tahun kelahiran Sukabumi itu sudah beberapa kali menengok Nita semasa sakitnya. Omesh mendapati Indro sangat tabah selama perawatan Nita, didukung keluarga serta sahabat yang saling menguatkan. "Saya dan keluarga mengucapkan turut berduka cita. Semoga almarhumah diberi tempat terbaik. Semoga Oom Indro dan keluarga diberi kekuatan," tuturnya.

Almarhumah Nita terdeteksi mengidap kanker paru-paru sejak 2017. Malam ini, jenazah dibawa ke rumah duka di kawasan Kayu Putih, Jakarta Timur dan akan dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Karet Bivak, Jakarta Pusat, Rabu (10/10).

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement