REPUBLIKA.CO.ID, NAIROBI -- Sebuah kecelakaan maut terjadi di Kenya. Pihak berwenang mengatakan, 50 orang meninggal dunia dalam kecelakaan di Kenya barat pada Rabu pagi (10/10).
Seperti dilansir Aljazirah, Rabu (10/10), menurut keterangan polisi dan saksi mata, kecelakaan terjadi saat bus menuruni lereng curam, dan berguling ke dalam parit pada pukul empat pagi waktu setempat di daerah Kericho barat.
Bus melakukan perjalanan dari Nairobi ke kota barat Kakamega dan membawa 52 penumpang. Kepala polisi daerah Rift Valley, Francis Munyambu mengatakan kepada Associated Press bahwa korban selamat dari kecelakaan itu telah menerima perawatan di rumah sakit setempat.
Baca juga, Tujuh Artis Kenya Tewas Kecelakaan Lalu Lintas.
Palang Merah Kenya menulis di Twitter bahwa bus itu terbalik. Namun, rincian lebih lanjut tentang penyebab kecelakaan masih belum disampaikan
Statistik resmi menunjukkan bahwa sekitar 3.000 orang meninggal setiap tahun dalam kecelakaan lalu lintas di Kenya. Tetapi Organisasi Kesehatan Dunia memperkirakan angka itu bisa mencapai 12 ribu.
Pada Desember 2017, 36 orang meninggal dalam tabrakan antara bus dan truk di negara Afrika timur. Pada 2016, lebih dari 40 orang meninggal ketika sebuah truk tangki bahan bakar menabrak kendaraan dan kemudian meledak di jalan raya yang padat.