REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Striker Real Madrid Karim Benzema emosinal membaca komentar Presiden Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) Noel Le Graet. Benzema merasa Le Graet tak perlu lagi berkomentar macam-macam terkait dirinya dan timnas Prancis.
"Tuan Le Graet, saya minta Anda lupakan saya dan mohon tinggalkan saya sendiri," tulisnya di akun Twitter-nya pada Rabu (10/10).
Benzema yang telah tampil sebanyak 81 kali bersama timnas Prancis mengatakan, yang terpenting saat ini les Bleus merupakan juara dunia. Sementara yang lainnya tidak perlu diurusi.
Benzema tak lagi memperkuat tim nasional Prancis sejak 2015. Itu karena ia terlibat skandal ancaman video seks rekannya di timnas Prancis saat itu, Mathieu Valbuena. Pelatih timnas Prancis bersikukuh tidak memanggil Benzema walaupun ikut mengantarkan Madrid juara Liga Champions 2018. Keputusan Deschamps ternyata tepat karena Prancis bisa menjadi juara Piala Dunia 2018 di Rusia tanpa Benzema.
Baru-baru ini, Le Graet sempat ditanya soal masa depan Benzema di timnas. Sebab sepeninggal Cristiano Ronaldo ke Juventus, Benzema tampil konsisten bersama Los Blancos dan semakin banyak mencetak gol. Menurut Le Graet, ia tidak punya masalah pribadi dengan pemain berusia 31 tahun tersebut.
"Tapi menurut saya dia telah selesai dengan Les Bleus, khususnya karena performahnya di bawah saat ini,'' kata Le Graet, dikutip dari Marca.