Sabtu 13 Oct 2018 21:14 WIB

"Indonesia Membuat Atlet Difabel Merasa Seperti Pahlawan"

Atlet merasa semua pertandingan tidak hanya mengenai prestasi dan medali

Rep: Febrian Fachri/ Red: Hazliansyah
Logo Asian Para Games 2018
Foto: Wikipedia
Logo Asian Para Games 2018

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Ketua Asian Paralympic Committee Majid Rashed resmi menutup Asian Para Games (APG) 2018 Jakarta. Rashed hadir di acara penutupan APG di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Sabtu (13/10). Rashed memuji penyelenggaraan Asian Para Games di Jakarta.

Menurut dia orang-orang Indonesia sangat ramah dan telah membuat semua tamu merasa nyaman selama mengikuti Asian Para Games selama satu pekan ini.

"Terima kasih Indonesia. Indonesia hebat. Kami merasakan bagian terbaik di Asian Para Games kali ini," kata Rashed dalam pidatonya.

Rashed menyampaikan rasa hormatnya kepada pemerintah Indonesia, pemerintah provinsi DKI Jakarta, INAPGCOC dan semua relawan yang terlibat selama Asian Para Games 2018.

"Orang Indonesia selalu memberikan kami senyuman," ujar Rashed.

Masyarakat Indonesia dikatakan Rashed sangat peduli terhadap atlet-atlet difabel. Rashed menilai dukungan dari masyarakat Indonesia selama Asian Para Games telah membuat kalangan difabel merasa semua pertandingan tidak hanya mengenai prestasi dan medali. Tapi yang lebih tinggi dari itu adalah tentang persamaan semua manusia.

"Indonesia membuat atlet difabel merasa seperti pahlawan," kata Rashed menambahkan.

Rashed sering menyelipkan pidatonya dengan beberapa kalimat bahasa Indonesia. Terlihat pria asal Timur Tengah itu terbata-bata berbahasa Indonesia. Tapi ia tetap mendapatkan apresiasi dari ribuan penonton di Stadion Madya.

Rashed  kemudian menyanyikan beberapa bait lagu kebangsaan Indonesia Raya.

"Saya akan tinggal sebulan lagi di Indonesia supaya lancar dengan bahasa," ucap dia lagi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement