Ahad 21 Oct 2018 09:17 WIB

Laga Perdana Thierry Henry Berakhir dengan Kekalahan

Monaco melanjutkan tren 11 kali tak pernah menang

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Budi Raharjo
Thierry Henry
Foto: EPA/STEPHANIE LECOCQ
Thierry Henry

REPUBLIKA.CO.ID, STRASBOURG -- Thierry Henry belum bisa memberikan hasil positif bagi AS Monaco. Henry menderita kekalahan pertama di laga perdana, dimana Monaco harus menyerah 2-1 oleh Strasbourg.

Akibatnya, AS Mocano harus masuk ke jurang degradasi di peringkat 19. Monaco memang menjalani laga pembuka yang buruk saat masih dilatih oleh Leonardo Jardim, yang baru saja dipecat pekan lalu.

Sehingga Henry harus menyelamatkan klub yang pernah dibelanya itu dari peringkat 18. Tapi nampaknya mental para pemainn Monaco belum bangkit, sehingga meski berganti pelatih mereka melanjutkan tren 11 kali tak pernah menang.

Monaco harus tertinggl lebih dulu, setelah kiper ketiga Monaco Seydou Sy membuat kesalahan, dan harus dibayar mahal lewat gol oleh Adrien Thomasson. Kondisi tersebut makin diperparah setelah pemain pengganti Samuel Grandsir diusir keluar oleh wasit di babak kedua.

Lebo Mothiba akhrinya menggandakan keunggulan Strasbourg, sebelum Youri Tieleman memperkecil ketertinggalan tim yang juara Liga Prancis pada 2017 tersebut.

"Kami sering mengatakan bahwa pertahanan kendor, tapi itu juga karena penyerang dan gelandang tidak melakukan pekerjaan mereka," ucap Henry, dikutip dari Sky Sports, Ahad (21/10).

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement