REPUBLIKA.CO.ID, MOTEGI -- Andrea Dovizioso menjadikan pengalamannya bersaing dengan Marc Marquez pada balap MotoGP sepanjang tahun ini untuk meraih hasil baik musim depan. Dovi akan menjadikannya modal untuk merebut gelar juara dunia dari Marquez musim depan. Gelar MotoGP musim 2018 menjadi milik Marquez setelah berjaya di GP Jepang, pekan lalu.
"Saya sangat senang dengan level kami sekarang, dan saya benar-benar lebih siap tahun depan dibanding sekarang," kata Dovi dilansir dari Autosport, Senin (22/10).
Ia mengatakan, Honda merayakan tahun istimewa lagi. Ia menilai wajar Honda menang karena memang lebih baik dari yang lain, dan mereka mengantongi 100 angka lebih banyak.
Musim ini, kata dia, Ducati kuat seperti Honda, namun akhirnya sang rival yang memenangkan gelar. "Kami sampai di paruh musim dengan kecepatan yang sangat mirip. Ini sangat positif untuk menjadi kuat seperti Marc tahun depan," kata Dovi.
Ia memuji Marc Marquez karena kembali merayakan tahun istimewa dengan kemenangan kelimanya di kejuaraan MotoGP tahun ini. Perjuangan Marquez di Motegi, Jepang, akhir pekan kemarin, sempat menjadi duel seru antara ia dan Dovi.
Dovi memimpin sebagian besar balapan dan start dari posisi pole. Dia sukses mempertahankan posisi pertama hingga empat lap tersisa.
Pembalap Italia itu melakukan kesalahan kecil sehingga harus membayarnya dengan insiden terjatuh di tikungan 10. Kesempatan itu pun dimanfaatkan Marquez untuk melaju dan mengukuhkan gelar juaranya di kelas utama.
"Saya mencoba memenangkan perlombaan, namun saya terlalu melampaui batas ketika jatuh. Saya membuat kesalahan kecil karena awalnya ingin keluar dari tikungan lebih baik dari putaran sebelumnya. Namun saya terlalu cepat menikung, sehingga memberatkan ban depan," katanya.
Marquez memuncaki klasemen MotoGP 2018 dengan raihan 296 angka, disusul Dovi dengan 194 angka. Di posisi ketiga hingga keenam, masing-masingnya adalah Valentino Rossi (185), Maverick Vinales (155), Cal Crutchlow (148), dan Johann Zarco (133).