Senin 22 Oct 2018 14:24 WIB

Pemkot Sukabumi Adukan Masalah Komunitas Gay ke Kemenkominfo

Warga juga telah melakukan upaya pemblokiran.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Muhammad Hafil
Temuan grup komunitas Facebook di Jawa Barat.
Foto: Dok Republika
Temuan grup komunitas Facebook di Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Pemerintah Kota Sukabumi menjalin koordinasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Langkah ini dilakukan untuk menutup akun grup gay yang ada di media sosial (medsos).

"Dari aspek kewenangan dan teknologi untuk mematikan akun itu ada di kementerian Kominfo,’’ ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Sukabumi Gabriel M Sukarman kepada wartawan Senin (22/10). Pemerintah daerah menilai akun medsos gay tersebut sungguh sangat tidak bagus dan bisa menjadi virus bagi masyarakat sehingga harus dihentikan.

Awalnya lanjut Gabriel, pemkot akan melayangkan surat kepada Kominfo untuk menutup akun gay di medsos. Namun setelah dipertimbangkan akhirnya hanya dilakukan koordinasi dan diskusi dengan Kementerian Kominfo.

Gabriel menuturkan, sebenarnya warga juga melakukan pemblokiran terhadap akun gay di medsos seperi di facebook. Sementara itu upaya pelaporan ke pemerintah pusat supaya mengantisipasi agar tidak menyebar karena hal itu memprihatinkan sekali.

Ke depan kata Gabriel, pemerintah  menghimbau kepada masyarakat untuk memblokir masing-masing akun medsos tersebut. Khusus untuk situs porno memang harus diatasi dari kementerian.

photo
Temuan grup komunitas gay di Jawa Barat.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement