Senin 22 Oct 2018 17:59 WIB

Pasukan Israel Tembak Mati Warga Palestina di Tepi Barat

Warga Palesina menikam seorang personel keamanan Israel hingga terluka.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Tentara Israel.
Foto: EPA/Frank Franklin
Tentara Israel.

REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH – Seorang warga Palestina ditembak hingga tewas oleh pasukan Israel di Tepi Barat pada Senin (22/10). Dia ditembak setelah menikam seorang personel keamanan Israel hingga terluka.

Berdasarkan pernyataan yang dirilis militer Israel, insiden penembakan warga Palestina itu terjadi di dekat Gua Bibel Patriark. Tembakan dilepaskan oleh beberapa personel keamanan setelah warga Palestina itu menyerang salah satu anggotanya hingga terluka.

Menurut kantor berita Palestina WAFA, Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan militer Israel telah memberitahu Kantor Koordinator Distrik Palestina tentang kejadian tersebut. Namun, belum ada pernyataan resmi yang dirilis Otoritas Palestina mengenai peristiwa itu.

Sejak 2015, telah terjadi beberapa kasus penikaman pasukan keamanan Israel oleh warga Palestina. Salah satu kejadian yang cukup menyita perhatian dunia internasional adalah penikaman dua polisi Israel hingga tewas di kompleks Masjid Al-Aqsha pada Juli 2017.

Kedua polisi itu tewas ditusuk tiga warga Palestina. Tak lama setelah kejadian, ketiga warga Palestina itu pun tewas ditembak pasukan keamanan Israel. Setelah peristiwa tersebut, Israel sempat mengoperasikan kamera pengintai dan detektor logam di kompleks Masjid Al-Aqsha. Israel mengklaim hal itu dilakukan guna menjaga keamanan.

Namun tindakan Israel memicu kemarahan umat Muslim, khususnya mereka yang tinggal di Yerusalem. Mereka menilai Israel telah mencampuri dan membatasi kegiatan peribadahan umat Muslim di sana.

Israel kemudian memutuskan mencabut sistem keamanan yang diterapkan di Masjid Al-Aqsha setelah terjadi gelombang demonstrasi oleh warga Palestina di sana. Demonstrasi itu juga sempat berujung bentrokan yang menyebabkan empat warga Palestina tewas dan puluhan lainnya luka-luka akibat terhantam peluru karet polisi Israel.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement