REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan bulan Oktober merupakan bulan terpanas di Kota Semarang sepanjang tahun 2018. Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Semarang, Iis Widya Harmoko di Semarang, Senin mengatakan, suhu udara tertinggi pada bulan Oktober rata-rata mencapai 35,9 derajat Celcius. "Posisi matahari berada di selatan equator sehingga suhu udara menjadi panas," katanya.
Dengan rata-rata suhu tertinggi mencapai 35,9 derajat Celcius, dia mengatakan, pada hari tertentu terdapat hukum yang diprakirakan bisa lebih tinggi. Pada 2002, lanjut dia, tercatat rata-rata suhu tertinggi yang pernah terjadi mencapai 38,5 derajat Celcius.
Menurut dia, dengan meningkatnya suhu udara, maka harus ada antisipasi masyarakat dalam menghadapinya. "Konsumsi air putih yang cukup agar tidak mengalami dehidrasi," katanya.
Selain itu, ia juga mengingatkan tentang penggunaan pelindung kulit karena cuaca panas. Ia juga mengingatkan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kegiatan yang berpotensi mengakibatkan kebakaran.