Kamis 25 Oct 2018 08:54 WIB

Ditekel Keras Lawan, Dedi Kusnandar Alami Patah Tulang

Dado terkena tekel keras dari pemain PSM Rizki Pellu di menit 34.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Endro Yuwanto
dedi kusnandar
Foto: persib
dedi kusnandar

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gelandang Persib Bandung Dedi Kusnandar kemungkinan tidak dapat melanjutkan sisa laga bersama Persib. Dado, sapaannya, mengalami patah tulang fibula kanan usai ditekel keras dalam pertandingan kontra PSM Makassar di Stadion Andi Mattalata, Rabu (24/10).

Dado terkena tekel keras dari pemain PSM Rizki Pellu di menit 34. "Tadi Dado ada benturan dengan Rizky Pellu. Setelah kejadian ada bengkak cukup besar di bagian kakinya. Lalu saya curiga ada patah tulang di bagian fibula," ujar dokter tim Persib Rafi Ghani seperti dilansir dari laman resmi Persib.

Dado yang tidak bisa lagi melanjutkan pertandingan kemudian diganti Hariono dan dibawa ke rumah sakit. "Saya pastikan dan langsung diperiksa sinar X-ray atau rontgen dan benar ada patah di bagian pertengahan kaki kanannya," jelas Rafi.

Kemungkinan besar, lanjut Rafi, Dado tidak dapat menjalani sisa laga lagi. Mengingat waktu penyembuhan dan pemulihan yang cukup lama. "Kalau secara teori dia harus istirahat 12 hingga 14 pekan. Mudah-mudahan tidak ada infeksi yang lain dan proses pemulihan bisa lebih cepat dari perkiraan," jelasnya.

Cedera serupa pernah dialami oleh gelandang Persib Kim Jeffrey Kurniawan. Kim yang terkena cedera pada November 2017 lalu, baru dapat bertanding dengan Persib pada Agustus 2018 kemarin. Itu pun Kim belum pernah mendapat kesempatan untuk bermain penuh.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 15 10 4 1 20 10 34
2 Persib Bandung Persib Bandung 14 9 5 0 25 15 32
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 15 7 5 3 22 13 26
4 Persija Persija 15 7 4 4 21 6 25
5 Bali United Bali United 14 7 3 4 21 8 24
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement