Jumat 26 Oct 2018 21:02 WIB

Kemenko Polhukam Apresiasi Aksi Berjalan Tertib

Sesmenko Polhukam Mayjen TNI Agus Surya Bakti mengatakan aksi berjalan dengan tertib.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Bayu Hermawan
Ribuan massa mengikuti Aksi Damai Bela Kalimah Tauhid, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (26/10).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Ribuan massa mengikuti Aksi Damai Bela Kalimah Tauhid, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (26/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Sesmenko Polhukam) Mayjen TNI Agus Surya Bakti mengapresiasi aksi bela tauhid yang berjalan dengan tertib. Menurutnya, aksi yang dilakukan oleh Gerakan Nusantara Pengawal Tauhid (BNPT) itu secara keseluruhan berjalan aman.

"Intinya saya menyampaikan pertama terima kasih bahwa unjuk rasa ini disampaikan dengan tertib. Penyampaian aspirasi dari masyarakat dengan aman, tertib, dan secara baik," katanya kepada wartawan, Jumat (26/10).

Agus menjelaskan, massa menyampaikan ingin pertemu dengan Menko Polhukam Wiranto. Namun, Wiranto saat ini berada di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk melakukan penanganan pascabencana.  Ia mengatakan, Kemenko Polhukam menerima tujuh orang perwakilan massa untuk bertemu.

"Saya mohon maaf Pak Menko tidak bisa hadir karena sedang mengurus masa peralihan dari tanggap darurat ke pemulihan di Palu yg sudah direncanakan sebelumnya," ujarnya.

Agus berjanji akan menyampaikan aspirasi massa kepada Menko Polhukam. Namun, menurut dia, dalam pertemuan tersebut tidak ada kesepakatan substansi aspirasi yang disampaikan.  Ia mengatakan, para delegasi itu minta tetap untuk bertemu Menko Polhukam.

"Dan mereka janji ingin bertemu Pak Menko, dan saya bilang nanti saya sampaikan," katanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement