REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts menanggapi dingin kekalahan telak 0-4 yang diderita Madura United atas Persebaya Surabaya pekan ini. Pasalnya, hal itu tidak membuktikan bahwa tim asal Madura tersebut lebih mudah dikalahkan saat bertemu PSM pada Senin (29/10) nanti dalam lanjutan Liga 1.

Alberts mengatakan, kekalahan yang dialami calon lawannya itu disebabkan ketidaksiapan pemain Madura menghadapi serangan cepat barisan depan dari Persebaya. "Jadi Madura United bukanlah tim lemah yang mudah dikalahkan. Namun pada pertandingan kemarin (Persebaya vs Madura United), penyerang Persebaya cukup cepat, ini membuat pemain Madura kewalahan," katanya, Sabtu (27/10).

Alberts menjelaskan, hasil buruk yang diderita Madura tidak berbeda dengan yang sempat dialami Persib Bandung yang juga harus kalah telak dari Persebaya pada dua pekan sebelumnya. Artinya, kekalahan telak yang terjadi bukan karena para pemain atau tim Madura United lemah atau mudah kebobolan, namun karena kualitas lawan yang memang lebih siap khususnya dalam strategi serangan cepat.

"Madura United tim yang bagus dan dihuni para pemain dengan kualitas yang bagus pula. Intinya kami akan waspada tinggi di pertandingan nanti," ujar Alberts sebelum bertolak ke Jawa Timur hari ini.

Sementara terkait kemungkinan absennya striker Persebaya Greg Nwokolo akibat cedera, Alberts memastikan kehilangan satu atau dua pemain tidak akan mempengaruhi kekuatan tim tuan rumah. "Kami bisa juga melihat Persebaya yang tampil tanpa beberapa pemain kunci. Artinya ada beberapa tim yang meski tidak diperkuat satu atau dua pemain justru tidak mempengaruhi kualitas dan kekuatan tim itu sendiri," jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika