REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Syafruddin mengatakan, akan ada skema khusus seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Sulawesi Tengah. Menurut dia, seleksi CPNS di daerah pascagempa dan tsunami itu akan mendapatkan keistimewaan.
"CPNS kita akan berikan skema khusus, privilege, untuk Palu dan Donggala. Nanti (seleksinya) tidak mengikuti sekarang," ujar Syafruddin di Djakarta Theatre, Jakarta Pusat, Ahad (28/10).
Ia menjelaskan, seleksi CPNS di Sulawesi Tengah tidak akan mengikuti jadwal seleksi seperti daerah lain. Syafruddin mengatakan, pihaknya akan mengukur tingkat kesiapan masyarakat pascabencana dan infrastruktur terlebih dahulu sebelum seleksi dilaksanakan. "Kita akan menghitung kapan siapnya dari aspek-aspek, infrastruktur dan mental masyarakat," kata dia.
Sementara di Lombok, seleksi CPNS akan diselenggarakan sesuai jadwal yang telah ditentukan. Meski sempat diguncang gempa pada Juli 2018 lalu, Syafruddin mengatakan, masyarakat di sana telah siap mengikuti seleksi CPNS. "Lombok, karena mereka jawabannya sudah siap semua, kita ikutkan. Tetapi kalau Sulawesi Tengah dan yang terdampak itu kita akan berikan skema khusus," jelas Syafruddin.