Menteri Keuangan Sri Mulyani (tengah) bersama Gubernur BI Perry Warjiyo (kiri) dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro (kanan) mengikuti rapat kerja dengan banggar DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/10) (FOTO : antara/akbar)
Pekerja memasang label pada kemasan kaleng rendang domba di Mitra Tani (MT) Farm, Tegalwaru, Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (30/10/18). Produksi rendang domba sebanyak 1.600 kaleng yang dipesan salah satu bank BUMN dengan harga Rp35 ribu per kaleng. (FOTO : Arif Firmansyah/Antara)
Warga memancing ikan di sekitar kapal tongkang pengangkut batu bara di kawasan perairan Tanjung Emas, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (30/10/2018). Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat, realisasi produksi batu bara nasional hingga akhir Agustus 2018 mencapai 311 juta ton atau 64 persen dari target produksi. (FOTO : Aji Styawan/Antara)
Vice President Corporate Account Management Telkomsel Primadi K Putra (kedua kanan), Vice President Internet of Things Adiwinahyu B Sigit (kedua kiri) dan Team Leader LOB (Line of Business) Utilities, Energy & Mining Services Reyhan (kanan), mendengarkan penjelasan Senior Manager Distribusi PLN UID Jakarta Raya Faisol, usai Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Layanan Smart Meter Berbasis NB-IOT, di Jakarta, Selasa (30/10) (FOTO : Audy Alwi/Antara)
Petani memanen timun di areal persawahan Desa Sapon, Kesamben, Jombang, Jawa Timur, Selasa (30/10/2018). Timun hasil panen tersebut dijual Rp1.800 per kilogramnya. (FOTO : Antara)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Brodjonegoro mengatakan, penurunan realisasi investasi lantaran Indonesia akan menggelar pemilihan umum pada tahun depan. Menurutnya, hal itu kerap menjadi pertimbangan investor sebelum merealisasikan penanaman modal di suatu tempat.
"Sebagian lebih karena menjelang pemilu, laju investasi menurun. Itu biasa saat pemilu," kata Bambang di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Selasa (30/10). Kendati demikian, menurut Bambang, faktor lain yang menyebabkan hal itu juga terkait persoalan struktural. Hal itu seperti kemudahan perizinan dan sejumlah regulasi. Berikut berita foto lintas ekonomi dan bisnis selengkapnya.
sumber : Republika, Antara
Advertisement