REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- PSSI menolak permintaan Sriwijaya FC untuk meminjam dua pemain, Alberto Goncalves dan Zulfiandi, yang mengikuti pelatnas Piala AFF 2018. Sekretaris PT Sriwijaya Optimis Mandiri Faisal Mursyid mengatakan, berdasarkan surat PSSI yang diterima klub, Rabu (31/10), disebutkan pelarangan untuk meninggalkan pelatnas karena timnas senior akan melakukan putaran pertandingan kandang dan tandang pada 9-25 November 2018.
"Artinya, Sriwijaya FC tidak akan diperkuat dua pemain ini dalam empat pertandingan. Jelas ini sangat menyulitkan kami karena sedang berjuang menghindari zona degradasi," kata Faisal, Kamis (1/11).
Dalam periode 9-25 November, Sriwijaya FC akan melakoni empat pertandingan, yakni melawan Persela Lamongan (2/11), Barito Putera (12/11), PS TNI (17/11), dan Persija Jakarta (24/10). Praktis, Laskar Wong Kito baru akan diperkuat Alberto Goncalves dan Zulfiandi pada dua laga sisa, yakni saat melawan Mitra Kukar (30/11) dan Arema FC (7/12).
Untuk dua laga ini juga belum bisa dipastikan. Ini mengingat jika timnas terus melaju ke babak berikutnya, maka otomatis Beto-Zul akan dipanggil lagi pada Desember 2018. Kondisi ini tak dibantah pelatih Sriwijaya FC Alfredo Vera karena akan menyulitkan dirinya dalam meramu taktik dan strategi mengingat sedang berjuang membawa tim ini menjauhi zona degradasi.
Laskar Wong Kito saat ini berada di peringkat 15 klasemen sementara Liga 1 2018 dengan meraih 33 poin. Sementara tiga tempat terbawah dihuni tim-tim yang selisih poinnya sangat tipis dengan Sriwijaya FC. Tiga tim itu, PS TNI 32 poin, Perseru Serui 29 poin, dan PSMS 27 poin. Namun patut menjadi perhatian PS TNI dan PSMS baru bertanding 27 kali, sementara Sriwijaya FC dan Perseru sudah bertanding 28 kali.
"Saya datang keadaan tim sudah begini. Ada pemain dipanggil timnas dan pemain tersisa yang menjadi pengganti semuanya pemain junior atau pemain yang kurang jam terbang. Kita lihat saja, apa yang bisa saya perbuat di tim ini," kata Alfredo.
Mantan pelatih Persebaya ini mulai menukangi Sriwijaya FC pada dua laga terakhir dengan rekor satu kali kekalahan saat menghadapi PSIS 0-1 di pertandingan tandang dan satu kali kemenangan pada laga kandang atas Perseru Serui 4-0.