Jumat 02 Nov 2018 07:35 WIB

Disney Perbaiki Putri Tiana Setelah Tuduhan 'Whitewashing'

Putri Tiana yang berkulit gelap ditampilkan lebih putih.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Indira Rezkisari
Putri Tiana
Foto: dok Disney
Putri Tiana

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Disney memutuskan kembali dengan gambaran ulang setelah sebelumnya mendapat keluhan 'Whitewashing' terkait dengan kemunculan Putri Tiana. Studio itu dihujat dengan beragam protes atas penggambaran putri kulit hitam satu-satunya dalam sekuel kesuksesan Wreck-It Ralph.

Princess Tiana pertama kali muncul tahun 2009 lewat The Princess and the Frog. Ia hanya memiliki peran kecil dalam film baru. Akan tetapi pratinjau muncul untuk menunjukkannya dengan kulit yang lebih terang dan fitur wajah yang berbeda dari yang semula ia miliki.

Di bawah tekanan kuat di media sosial, Disney itu rupanya telah mengubah karakternya. Sebuah keputusan langka hanya dua bulan sebelum rilis 21 November di Amerika Serikat untuk liburan akhir pekan, Thanksgiving.

Disney belum secara resmi berkomentar, tetapi Brandi Collins-Dexter, direktur kampanye senior di kelompok advokasi Color Of Change, yang bekerja untuk memastikan representasi akurat dari karakter hitam di Hollywood, menegaskan langkah itu. "Keputusan Disney untuk mengembalikan citra Putri Tiana menjadi seorang putri kulit hitam yang tidak menyesal dengan bibir penuh, kulit gelap dan rambut gelap di Ralph Breaks the Internet: Wreck-It Ralph 2 adalah kemenangan," kata Collins-Dexter, yang meninjau perubahan tersebut dilansir dari laman Malay Mail.

"Disney telah menunjukkan komitmennya untuk mengatasi kekhawatiran anggota Color Of Change dan komunitas kulit hitam," katanya.

Pada Ralph Breaks the Internet, Ralph dan temannya, Vanellope, menjelajahi internet, mengirim mereka ke petualangan baru. Sebuah trailer awal mengungkapkan adegan ikonik langsung: Vanellope bertemu semua putri Disney - dari Putri Salju hingga Cinderella, Ariel hingga Jasmine, dan Moana ke Tiana, yang pada awalnya muncul dalam gaun pesta dengan kulit gelap.

Namun dalam adegan pratinjau lainnya, pesta piyama, kulitnya lebih terang, hidungnya lebih sempit dan rambutnya keriting longgar. Aktris Anika Noni Rose, seorang pemenang Tony yang menyuarakan Tiana untuk film 2009 dan untuk Ralph Breaks the Internet, menggunakan Instagram untuk mengekspresikan keterkejutannya.

"Musim panas ini, gambar-gambar baru dirilis di mana dia terlihat sangat berbeda, dengan kulit yang lebih terang dan fitur yang jauh lebih tajam. Aku sama terkejutnya dengan sebagian besar dirinya dan penggemarku," tulis Rose.

“Tim saya dan saya segera menelepon ke studio untuk berbicara tentang perubahan visual, dan tiga minggu lalu saya mengadakan pertemuan secara pribadi dengan tim Wreck It Ralph, animator asli saya Mark Henn, dan yang lainnya,” tambahnya.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement