REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Tim media sosial Donald Trump memutuskan untuk mencoba mengambil perhatian dengan kesuksesan serial "Game of Thrones" pada hari Jumat (2/11). HBO selaku pemilik hak siar atas serial itu mengungkapkan keberatan atas pemanfaatan tersebut.
"Bagaimana Anda mengatakan penyalahgunaan merek dagang di Dothraki?" tulis HBO melalui akun Twitter menanggapi penggunaan dunia "Game of Thrones" oleh Trump. Dothraki merupakan salah satu bahasa yang digunakan oleh salah satu kelompok di serial tersebut.
Dalam kicauan dalam akun Twitter Trump, menyinggung serial yang akan menghadapi musim terakhirnya tahun depan. Dalam kicauan tersebut menulis "SANCTIONS ARE COMING NOVEMBER 5" dengan font khas untuk penulisan serial itu.
— Donald J. Trump (@realDonaldTrump) November 2, 2018
Kata Sanctions Are Coming ini merujuk pada penggunaan kalimat "winter is coming" yang sering digaungkan oleh House Stark. Pencatutan ini dilakukan untuk tim Trump dalam mengacu pada hari dimana sanksi terhadap Iran akan kembali berlaku setelah Trump menarik diri dari kesepakatan yang ditangguhkan pada bulan Mei.
Hal ini pun mendapatkan tanggapan negatif dari banyak pihak, termasuk pemeran serial tersebut. Contoh saja Sophie Turner yang berperan sebagai Sansa Stark menanggapi kicauan itu dengan menuliskan "Ew". Sedangkan Maisie Williams yang berperan sebagai Arya Stark memilih mengomentari dengan mengatakan "Tidak hari ini."
Not today. https://t.co/Jg51mGHPO1
— Maisie Williams (@Maisie_Williams) November 2, 2018
HBO pun menambahkan keterangan dalam sebuah pernyataan NBC dengan mengatakan "Kami tidak mengetahui pesan ini dan lebih suka merek dagang kami tidak disalahgunakan untuk tujuan politik."