Kamis 08 Nov 2018 19:28 WIB

13 Orang Tewas dalam Kerusuhan Penjara Tajikistan

Kerusuhan pernah terjadi di penjara sama pada 1997.

Rep: Lintar Satria/ Red: Ani Nursalikah
Penjara (ilustrasi)
Penjara (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KHUJAND -- Petugas keamanan menewaskan setidaknya 13 narapidana dalam kerusahan yang terjadi di penjara di Khujand, Tajikistan. Dilansir di Aljazirah, Kamis (8/11), kerusahan terjadi pada hari Rabu (7/11) kemarin.

Pemerintah kota pun sudah mengonfirmasi tentang kerusuhan yang terjadi dipenjara tersebut. Khujand hanya berjarak sekitar 300 kilometer dari ibu kota Dushanbe.

Organisasi hak asasi manusia Human Rights Watch (HRW) melaporkan pada 1997 juga terjadi kerusuhan dipenjara yang sama. HRW menulis pada 17 April 1997 pasukan keamanan menerjang masuk ke dalam penjara untuk memadamkan kerusuhan.

"Karena pemerintah Tajikistan menolak memberikan informasi lebih lanjut tentang insiden tersebut, sangat sedikit yang dapat diketahui tentang peristiwa itu," tulis HRW.

HRW juga menulis jumlah orang yang terbunuh dalam kerusuhan tersebut sangat bervariasi. Menurut pemerintah Tajikistan, saat itu ada 24 orang yang tewas. Sementara menurut organisasi non-pemerintah ada lebih dari 100 orang yang tewas. 

Beberapa media setempat melaporkan jenazah-jenazah korban peristiwa kerusuhan itu dimakamkan secara kelompok. "Dua atau tiga jenazah agar tidak terjadi ketegangan di antara masyarakat," tambah HRW.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement