REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Novelis Asma Nadia melaporkan JanieNya Hearteu ke polisi karena menudingnya sebagai penyembah hoaks dan HTI di Twitter. Asma mengaku, sudah memberikan waktu 24 jam untuk JanieNya meminta maaf, tetapi tidak direspons pemilik akun Twitter @Zyopi itu.
“Kita sudah ngasih kesempatan 24 jam untuk dia mengoreksi (kalimatnya dan meminta maaf) tapi yang bersangkutan tidak merespons,” kata Asma Nadia melalui sambungan telepon, Selasa (13/11).
Pascamendapatkan tudingan penyembah hoaks dan HTI, Asma langsung mengirimkan pesan kepada akun @Zyopi. Namun, kata Asma, JanieNya tampaknya merasa tidak bersalah dengan cicitannya di Twitter.
“Kayaknya dia engga merasa salah gitu, kan dia sempat balas mention saya sekali, dia bilang 'tolong lihat lagi twit saya, saya tidak pernah tertarik membeli buku Anda disertai nama (@asmanadia), tapi saya tidak menyebutkan nama siapa pun yang menyembah hoax dan HTI hanya menyebut orang-orang',” kata Asma menuturkan balasan dari @Zyopi.