REPUBLIKA.CO.ID, NAY PYI TAW – Pada hari kedua timnas U-19 Jepang di Myanmar, pelatih Suzuki Masakazu memberi dua sesi latihan bagi armadanya, pagi hari dan sore hari.
Hal ini sama seperti sehari sebelumnya mereka tiba di sini.Seperti yang dikutip situs resmi JFA, Selasa (7/10), agenda ini dirancang khusus oleh sang pelatih guna menyiapkan para pemain Jepang untuk menjalankan partai pertama mereka menghadapi Cina, di ajang Kejuaraan Piala Asia AFC 2014 yang akan digelar, Jumat (9/10).
Mereka dituntut melakukan beberapa pelatihan sirkuit, termasuk berlari, melompat dan berputar dengan menggunakan bola. Hal ini agar Yamato Ochi cs mendapatkan diri mereka ke dalam kondisi terbaik dalam laga awal.
Meskipun secara fisik hal ini akan menguras tenaga dan cukup sulit, namun para staf menempatkan aturan sesuai dengan tubuh pemain. Menjelang sore hari, mereka mengadakan pertandingan antarpemain.
Sesi latihan sempat terhenti karena adanya samabaran petir di sekitar arena tersebut. Alhasil mereka harus beristirahat selama 20 menit. Setelah itu, mereka kembali berlatih dengan menggunakan ritme sentuhan cepat, untuk memeriksa kombinasi di antara pemain.
Setelah sesi latihan yang meletihkan, para punggawa timnas U-19 Jepang dan jajaran staf melakukan makan malam di sebuah restoran Jepang dekat hotel mereka berada. Semua sangat senang karena dapat memiliki hidangan yang biasa mereka santap di negaranya.
Setelah makan malam, pemain dan staf restoran bertukar hadiah untuk mendorong semangat para pemain berada di kejuaraan ini.
Redaktur | : | Chairul Akhmad |
Reporter | : | cr03 |