REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO--Federasi Sepakbola Jepang (JFA) mulai mencari pelatih baru untuk pasukan 'Blue Samurai'. Ini lantaran keputusan pelatih Takeshi Okada yang memilih untuk mengundurkan diri.
Okada, 53 tahun, memimpin 'Blue Samurai' kali pertama lolos ke babak 16 besar Piala Dunia, di luar Asia. Ia membuat Jepang tampil mengesankan, dan gagal mencapai perempat final karena tidak beruntung.
Pada laga terakhir melawan Paraguay, Jepang kalah lewat adu penalti. Okada relatif sukses. Ia disambut pujian publik Jepang.
Okada merasa saatnya Jepang memiliki pelatih baru. Jepang, katanya, membutuhkan sentuhan lain agar bisa sukses di masa depan. "Saya telah melatih banyak tim, tapi di Piala Dunia inilah saya memiliki tim terbaik," ujarnya, Jumat (2/7).
"Saya tidak yakin akan bekerja dengan pemain-pemain ini lagi. Saya hanya menginginkan mereka memiliki karier yang baik," demikian Okada.
Hiromi Hara, Direktur Teknik JFA, mengatakan, pihaknya tidak akan terburu-buru menunjuk pengganti Okada. Namun, katanya, JFA berharap telah mendapat sejumlah nama untuk dipertimbangkan.
"Kami akan mengevaluasi setiap kandidat, dan memilih siapa di antara mereka yang mampu memperkuat tim nasional," kata Hara kepada Kyodo News.
JFA, katanya, tidak akan menunjuk pelatih berdasarkan pengalaman tapi juga personalitas dan niat membangun sepakbola Jepang.