REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO--Piala Dunia 2010 kembali membawa korban. Setelah Brasil tersingkir dari perempat final Piala Dunia karena dikalahkan Belanda 1-2, Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) memutuskan untuk mengakhiri masa kerja pelatih Carlos Dunga.
Dunga sudah mengisyaratkan untuk mundur dari jabatannya dalam konferensi pers pascapertandingan lawan Belanda. Saat itu, Dunga mengatakan tetap memegang ucapannya hanya menangani skuad 'Selecao' selama empat tahun.
Sebelum menegaskan niatnya mundur dari kursi yang diduduki sejak 2006 itu, CBF bergerak lebih cepat dengan menyampaikan kabar pemecatan.
"Setelah masa kerja yang dimulai Agustus 2006 dan berakhir dengan tersingkirnya Brasil dari Piala Dunia Afrika Selatan, CBF menyatakan komisi teknik timnas dibebastugaskan. Komisi teknik yang baru akan diumumkan akhir Juli," bunyi pernyataan dalam laman resmi federasi, Ahad waktu setempat (4/7).
Komisi teknik yang dimaksud adalah staf kepelatihan secara keseluruhan. Menurut media Brasil, serangkaian nama dipersiapkan untuk menjadi pelatih 'Selecao' berikutnya.
Mantan pelatih AC Milan Leonardo, pelatih Corinthians Mano Menezes, serta Luiz Felipe Scolari dijagokan menangani timnas. Selain itu, ada pula nama Muricy Ramalho dan Vanderlei Luxemburgo.