REPUBLIKA.CO.ID, DEN HAAG--Pemain sayap Belanda, Arjen Robben, mengaku dihantui kegagalan di final Piala Dunia 2010. Belanda gagal meraih gelar juara karena kalah dari Spanyol dengan skor 0-1.
Robben memiliki kesempatan untuk mencetak dua gol saat tinggal berhadapan dengan kiper Spanyol, Iker Casillas. Namun, dua tendangannya berhasil digagalkan kiper berusia 29 tahun itu.
"Pada hari kosong latihan seperti hari ini, saya banyak berpikir mengenai itu. Kehilangan peluang itu menyakitkan," tutur pemain berusia 26 tahun itu dalam kunjungan tim 'Oranye' untuk menemui Ratu Beatrix dan Perdana Menteri (PM), Jan Peter Balkenende, Rabu (14/7).
Pelatih Bert van Marwijk dan kapten Giovanni van Bronckhorst dianugerahi gelar 'Knight of the Order of Orange Nassau' dari kerajaan Belanda. Pelatih yang mendapat kritik keras atas taktik negatif dalam pertandingan final itu mengaku masih belum bisa melupakan kegagalan Belanda di final.
"Hal itu terus tumbuh dalam kepala saya, kami sudah begitu dekat. Kami harus menang," ujar Van Marwijk seperti dikutip AD Sportwereld.
Meski pemain dan pelatih Belanda menyesali kekalahan mereka, PM Balkenende tetap memuji penampilan Robben dan kawan-kawan di Afrika Selatan.