REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Pemain sayap Maroko Nordin Amrabat kesal dengan sikap wasit Mark Geiger. Pengadil asal Amerika Serikat itu memimpin jalannya laga kedua Grup B Piala Dunia 2018 antara the Atlas Lions dan Portugal di Stadion Luzhniki, Moskow, Rusia, Rabu (20/6) malam WIB.
Amrabat menyoroti "kekaguman" Geiger pada bintang Selecao, Cristiano Ronaldo. Menurut dia, hal pribadi seperti itu tidak boleh diumbar ketika bertugas pada event besar seperti ini.
"Saya dengar dari Pepe, pada babak pertama, dia (Geiger) menginginkan baju Ronaldo. Ini Piala Dunia, bukan sirkus," kata pesepak bola 31 tahun itu kepada saluran televisi Belanda, NOS, dikutip dari Four Four Two, Kamis (21/6).
Ronaldo mencetak satu-satunya gol dalam laga itu. Hasil di Luzhniki membuat Maroko tersingkir.
Wakil Afrika itu belum meraih poin. Pada pertandingan pertama, anak asuh Herve Renard dikalahkan Iran 0-1.
Mereka bakal menjalani partai formalitas kontra Spanyol. Duel tersebut berlangsung di Stadion Kaliningrad, Selasa (26/6) dini hari WIB.
"Sekarang saatnya beristirahat memulihkan tenaga, dan menutup Piala Dunia dengan cara yang baik," ujar Amrabat.