REPUBLIKA.CO.ID, YEKATERINBURG -- Timnas Jepang harus puas mendapatkan satu poin saat bermain imbang 2-2 kontra Senegal pada lanjutan Grup H Piala Dunia 2018 di Stadion Yaketerinburg, Ahad (24/6) malam WIB. Hasil ini membuat kedua tim memiliki total empat poin dari dua laga yang sudah dimainkan.
Dengan hasil imbang tersebut, laga pamungkas pada 28 Juni akan sangat krusial bagi kedua tim dalam usahanya untuk lolos ke babak 16 besar. Jepang akan bertemu Polandia yang sudah tersisih, sedangkan Senegal menghadapi Kolombia yang masih berpeluang lolos. Pada laga perdana, Jepang menang atas Kolombia dan Senegal menaklukkan Polandia.
"Saya menilai itu sebagai titik yang bagus. Senegal adalah tim yang sangat tangguh dan hasil ini, saya harap, akan membawa kesuksesan pada pertandingan berikutnya," kata pelatih Jepang, Akira Nishino, dikutip ESPN, Senin (25/6).
Jepang tampil menyerang dengan tujuan dapat mengambil kemenangan atas Senegal dan segera memastikan lolos ke babak 16 besar. Nishino menjelaskan, ia menurunkan hampir seluruh pemain dengan tipikal menyerang pada babak kedua.
"Tentu saja pada babak kedua kami ingin menang. Setelah menyamakan kedudukan dua kali saya menempatkan Takashi Usami untuk membantu penyerangan," jelas Nishino.
Drama kejar mengejar gol terjadi pada pertandingan kali ini. Senegal lebih dulu merobek gawang Jepang melalui Sadio Mane pada menit ke-11 sebelum disamakan oleh Takashi Inui menit ke-34. Sepasang gol lainnya hadir pada interval kedua melalui Moussa Wague menit ke-71 dan Kesikue Honda pada menit-78.
Jepang patut berterima kasih kepada Keisuke Honda yang mampu mencetak gol penyelamat mereka dari kekalahan. Nishino pun tak lupa memuji penampilan eks bintang AC Milan itu.
"Honda sangat fleksibel dalam beradaptasi dengan posisi apa pun. Saya benar-benar ingin menang. Kami ingin mendapatkan keunggulan meski hanya tersisa waktu singkat," sambung arsitek 63 tahun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
