REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Pelatih timnas Kroasia, Zlatko Dalic, menyebut striker Mario Mandzukic merupakan jiwa timnya. Meski hingga saat ini striker Juventus itu belum menyumbangkan satu gol bagi the Blazer.
Gaya bertarung penyerang 32 tahun telah membuatnya bersinar bersama Nyonya Tua di Serie A. Tampaknya hal yang sama berlaku ketika ia bermain bersama negaranya di Piala Dunia 2018.
"Terlepas dari apakah dia mencetak gol atau tidak, Mandzukic merupakan jiwa Kroasia," tegas Dalic ketika konfrensi pers dikutip Football Italia, Kamis (28/6).
Kroasia tampil gemilang pada babak penyisihan Grup D dengan mengumpulkan sembilan poin berkat tiga kemenangan melawan Nigeria, Argentina, dan Islandia.
Keberhasilan Kroasia tak terlepas dari penampilan apik seluruh penggawa the Vatreni. Disamping mesin kreator Luka Modric dan Ivan Rakitic yang tampil impresif di sepanjang laga, sosok Mario Mandzukic sebagai juru gedor dinilai Dalic tak kalah baiknya.
"Mandzukic mendorong kami, dia menjadi striker defensif di barisan awal pertahan kami. Saya mengatakan kepadanya untuk bermain sebagai seorang striker dan bukan pemain sayap seperti bermain di Juventus," sambung Dalic.
Dalam skema 4-2-3-1 yang dipasang Zlatko Dalic, Mandzukic bermain sebagai ujung tombak. Ia ditemani oleh dua penyerang sayap Ivan Perisic dan Ante Rebic, sementara Luka Modric berada tepat di belakangnya.
Dalic percaya eks pemain Atletico Madrid itu segera mencatatkan namanya di papan skor. "Dia mungkin belum menciptakan gol, tapi mudah-mudahan itu akan datang ketika kami bentrok melawan Denmark atau di akhir turnamen. Dia sangat penting bagi seluruh tim dan kami menghargai itu."
Pada partai selanjutnya Kroasia bakal bertemu dengan runner-up Grup C Denmark di fase knock-out. Laga itu bakal digelar di Stadion Nizhny Novgorod, 2 Juli mendatang.