REPUBLIKA.CO.ID, KAZAN -- Gelandang Jepang Keisuke Honda merupakan pemain yang selalu mencetak gol ke gawang wakil Afrika di dua jilid Piala Dunia sebelumnya. Di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan, pemain 32 tahun itu menjebol gawang Kamerun untuk kemenangan Jepang 1-0 di babak penyisihan grup. Empat tahun kemudian, pemain yang kini membela Pachuca itu menjebol gawang Pantai Gading satu kali untuk kemenangan Jepang 2-1 juga di penyisihan grup.
Kali ini, Samurai Biru kembali akan dipertemukan dengan wakil Benua Hitam di Piala Dunia 2018. Lawan yang akan dihadapi Jepang adalah Senegal. Tim yang akan dilawan Jepang di Stadion Ekaterinburg pada Ahad (24/6) nanti untuk laga kedua mereka di grup H.
"Senegal adalah tim yang kuat. Kita harus mencari kelemahannya. Saya ingin mencetak gol. Tapi mungkin akan ada yang menghadang saya," kata Honda, dikutip dari Kyodo News, Sabtu (23/6).
Jepang dan Senegal kini sama-sama memimpin perolehan angka di grup H. Wakil Asia dan wakil Afrika itu sama-sama menang di laga pertama. Jepang menggasak Kolombia 2-1. Sementara Senegal mengalahkan Polandia dengan skor yang sama.
Honda menjadi pahlawan kemenangan Jepang saat melawan Kolombia. Mantan pemain AC Milan itu masuk menjadi pemain pengganti di babak kedua setelah Jepang menarik keluar Shinji Kagawa. Hanya beberapa menit masuk lapangan, Honda melepaskan umpan matang yang dimanfaatkan rekannya Yuya Osako menjadi gol penentu kemenangan.
Honda memang dikenal sebagai pemain yang andal dalam urusan bola-bola lambung dan tendangan bebas. Ia berharap di laga melawan Senegal nanti dapat kembali memberikan kontribusi baik melalui bola hidup atau pun skema bola mati. "Kita harus memaksimalkan segalanya agar bisa mengalahkan mereka (Senegal, Red)," ujar Honda.