REPUBLIKA.CO.ID, VOLGOGRAD -- Ahmed Musa tidak diragukan lagi menjadi pahlawan Nigeria lewat dua golnya yang menghempaskan debutan Islandia 2-0 pada Jumat (22/6). Dua gol cantiknya sekaligus menisbahkan Musa sebagai man of the match dalam laga yang berlangsung di Volgograd tersebut.
Kemenangan atas Islandia tersebut menjadi kemenangan pertama Nigeria di pentas Piala Dunia 2018. Kemenangan yang sekaligus menghidupkan asa Nigeria lolos ke babak 16 besar dengan menjadi runner up Grup D di bawah Kroasia yang sudah memastikan lolos lewat dua kemenangan atas Nigeria (2-0) dan Argentina (3-0).
Nigeria saat ini menempati posisi kedua klasemen grup dengan 3 poin. Mereka harus bersaing dengan Islandia dan Argentina yang masing-masing mengoleksi 1 poin.
Hidupnya asa Elang Super, julukan timnas Nigeria, ini tidak terlepas dari Musa. Setelah bermain imbang tanpa gol di babak pertama, Musa membuka kemenangan Nigeria ketika babak kedua baru berlangsung empat menit.
''Caranya mencetak gol pertamanya akan dikenang sebagai salah satu gol terindah di turnamen Piala Dunia,'' sebut laporan FIFA.
Musa mengontrol bola umpan silang Victor Moses, dan hanya dengan satu sentuhan, langsung melepaskan tembakan setengah-voli yang mampu merobek gawang Islandia.
Musa mencetak gol keduanya pada menit ke-75. Dia melepaskan tembakan setelah memperdayai kiper Hannes Halldorsson yang terjatuh karena gocekan pemain berusia 25 tahun tersebut.
Bagi publik Rusia, Musa bukan sosok yang asing. Striker Leicester City itu dipinjamkan ke CSKA Moskow pada 2018. Bersama klub Rusia tersebut, Musa membukukan 6 gol dari 10 penampilannya.
FIFA menobatkan Musa sebagai Man of the Match dalam laga semalam bukan hanya karena dua golnya yang menghidupkan kembali peluang Nigeria lolos ke babak sistem gugur. ''Dia juga menjadi pemain Nigeria pertama yang mencetak dua gol dalam satu pertandingan Piala Dunia,'' sebut FIFA.